Rezka Oktoberia tak Pernah Berhenti Peduli kepada Rang Luak Limopuluah

oleh -427 views
oleh
427 views
Tim Peduli Demokrat dikoordinir Rezka Oktoberia kunjungi Ridwan penderita Diabet yang terbaring sejak 10 bulan lalu di rumahnya di Akabiluru, Jumat 19/6 (foto: dok/dod)

Limapuluh Kota,—-Peduli meski jauh itu fakta ketokohan kader Partai Denokrat Rezka Oktoberia yang mendulang apresiais berbagai kalangan di Limapuluh Kota dan Payakumbuh.

Rezka Oktoberia di kalangan emak-emak sering terdengar sebutan bundo kanduang untuk perantau luak limapuluh ini.

Soalnya, banyak fakta bisa diungkap seklaipun Rezka malang melintang di Ibukota Metropolitan dia tetap tidak mengurungkan memantau saudara di kampung halaman nya.

Bukti terbaru kepedulian Ketua Srikandi Pemuda Pancasila MPW Propinsi Sumatera Barat itu, kala mendengar ada  dunsana se Luak Limapuluah-nya, Ridwan, 45 tahun, warga jorong Kapalo Koto nagari Durian Gadang Kecamatan Akabiluru, sudah 10 bulan lalu hanya bisa terbaring lemah di atas kasur usang akibat didera penyakit gula (Diabeth), Rezka Oktoberia lansung bereaksi.

Ridwan hanya dapat berbaring lemah di atas kasur usang. Ada hal yang memang nampak berbeda dari tubuh Ridwan jika dibandingkan dengan masyarakat sekitarnya, yakni nyaris tinggal kulit pembalut tulang.

Mendengar kabar itu Rezka dibekap prihatin, tim relawan kemanusian Rezka Oktoberia dari Partai Demokrat langsung menyambangi kediaman Ridwan yang terbaring lesu di tempat tidur Jumat 19/6.

Kepedulian terhadap sesama menjadi keharusan bagi setiap orang sebagai makhluk sosial. Hal ini juga jadi bagian yang tak terpisahkan bagi partai yang mirip dengan lambang Bintang Mercy (Demokrat-red) itu.

Tak tanggung-tanggung, peduli terhadap sesama di tengah pendemi Covid-19, tampaknya kian menggema yang saat ini dinahkodai oleh putra ke enam Presiden Republik Indonesia, H. Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus mengajak kader dan simpatisan Partai Demokrat agar selalu hadir di tengah-tengah masyarakat meskipun dalam suasana apapun.

Rezka Oktoberia melalui tim relawan, Fakhri Dalimo, selain sangat kurus, badan Ridwan juga tampak sangat kaku. Saking kurusnya, jika dilihat secara kasat mata di bagian kedua kaki dan tangannya yang terlihat hanyalah pemandangan seperti kulit yang menempel ke tulang.

Akibat dari kondisi tersebut, dalam kesehariannya hampir tak ada aktivitas yang bisa dilakukan Ridwan. Hal itu diperparah karena ia tak mampu berjalan dan duduk sendiri seperti yang lain.

“Kondisi ekonomi keluarganya sedang begitu pelik. Dia tidak hanya dihadapkan dengan masalah kesehatan Ridwan. Namun juga masalah pengobatan dengan tetap memikirkan bagaimana kondisi Ridwan agar bisa diobati ke pihak kesehatan maupun Rumah Sakit, setelah ini kita akan langsung membawa saudara Ridwan ke Rumah Sakit Achmad Darwis Suliki,”ujar Fakhri.

Sementara itu Wali Nagari Durian Gadang Nanda S, kepada wartawan mengatakan, dirinya mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada Partai Demokrat lewat Rezka Oktoberia.

”Beliau selaku putri Luak Limapuluah terus peduli dan berkontribusi tak henti-henti nya kepada masyarakat Luak Limopuluah,”ujarnya singkat.

Ditempat yang sama, Camat Akabiluru Khris La Deva didampingi Mashral BA.c anggota Dewan dari Partai Demokrat dapil 4 sekaligus anggota dewan 3 periode, mengatakan, pemerintah Limapuluh Kota akan terus memperhatikan masyarakat khususnya kepada saudara Ridwan, selain itu keluarganya sangat membutuhkan uluran tangan pemerintah dan para dermawan.

“Beliau orang susah yang kesehariannya bekerja serabutan, dengan cobaan oleh Allah SWT betapa tegar hati keluarganya, untuk itu Pemerintah akan terus peduli, karena kesehatan masyarakat juga hak masyarakat sesuai amanat UU 1945,”sebut Camat.

Terpisah, anggota DPRD, Marshal BA.c, mengatakan ini adalah salah satu bentuk lanjutan tugas yang diintruksikan Ketua umum Partai Demokrat bahwa kader harus selalu siap hadir di tengah-tengah masyarakat dalam situasi apapun.

”Apalagi di saat pendemi wabah corona saat ini, kegiatan ini sesuai dengan slogan Partai Demokrat, Harapan Rakyat Perjuangan Demokrat,”ujarnya.(dod)