Rumah Gubuk Reot Berganti, Nenek Nurbaiti : Terima Kasih Pak Jokowi

oleh -849 views
oleh
849 views
Nenek Nurbaiti tersenyum didepan rumah barunya lewat program Presiden Jokowi. (foto:.dok)

Painan,—Ingatkah dengan nenek Nurbaini (53), si nenek ini sempat menumpang di rumah tetangganya karena rumahnya ambruk.

Kini nenek Nurbaini sudah tinggal di rumahnya sendiri. Ia mendapat Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Ini program khusus pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, yang diperuntukkan bagi keluarga miskin.

Nenek Nurbaini, merupakan warga kurang mampu di Nagari Rawang Gunung Malelo Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Selain tinggal sebata kara, sebelumnya rumah yang ditempatinya terbilang tidak layak, dan roboh karena usang dimakan usia pada 26 September 2018 lalu.

“Alhamdulillah saya sangat berterimakasih banyak pada pemerintah, kepada pimpinan, karena dengan bantuan ini saya kembali bisa menempati rumah satu-satunya yang pernah saya miliki,” sebut Nurbaini, Senin 25/2 sore, lalu.

Selain memiliki pondasi yang kokoh, bangunan rumah seukuran 6X6 meter persegi tersebut, lengkap dengan dua kamar serta ruang tamu dan dapur tempatnya untuk beristirahat.

“Sebelum dibangunkan, saya tidak merasa nyaman. Alhamdulillah setelah rumah saya siap dibangun, jauh lebih tenang,” ujarnya.

Kadis Perkimtan Pesisir Selatan, Mukhridal mengakui, sepanjang 2018 pihaknya sudah membedah sebanyak 2.000 unit Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), dengan sumber melalui dana APBN dan APBD. “Besarannya disalurkan mencapai Rp15 juta sampai Rp30 juta per unit,” sebut Mukhridal.

Ia menjelaskan, kebutuhan bedah rumah di Pesisir Selatan merupakan salah satu atensi pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Rumah tidak layak huni masih banyak di Pesisir Selatan. Jadi kita harus berpacu untuk mengatasinya,” jelas Mukhridal.

Kedati demikian, tahun 2019 ini pihaknya terus menggenjot ketersedian program bedah rumah di Pessel. Setidaknya akan diusulkan melalui anggaran APBN sebesar 2.500 unit rumah.

Program BSPS merupakan program sangat diminati dan sangat sukses serta populer dari Presiden Jokowi. Beberapa tahun belakangan ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Rumah Swadaya Direktorat Jenderal memiliki program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau lebih dikenal sebagai program bedah rumah. Tujuan program kegiatan BSPS telah diatur di Peraturan Menteri Perumahan Rakyat Nomor 6 tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan BSPS, adalah terbangunnya rumah yang layak huni oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Bentuk program ini, meliputi peningkatan kualitas rumah dan pembangunan baru dilihat dari kualitas atap, lantai dan dinding rumah untuk dapat memenuhi syarat kesehatan, keselamatan dan kenyamanan.
Kabupaten Lebak yang masih mauk dalam kategori daerah tertinggal, telah menerima ribuah program BSPS sejak beberapa tahun lalu, termasuk 442 unit rumah tidak layak huni (RTLH) milik masyarakat berpenghasilan rendah yang akan segera meneria bantuan program tahun 2017. (rilis)