Pasaman,—Untuk menguatkan silaturahim dan memperkokoh Ukhuwah Islamiyah di bulan Ramadan, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, bersama Manajemen PT Semen Padang, mengunjungi Masjid Nurul Ikhwan, Pulau II Jorong V, Nagari Tarung-Tarung, Kecamatan Rao, Pasaman, Minggu, 12/5
Tim Safari Ramadhan Khusus ini juga didampingi Ketua TP PKK Nevi Zuraina Irwan Prayitno, manajemen PTSP berikan tanda mata bantuan untuk masjid sebesar Rp 20 juta diserahkan Direktur Operasi, Firdaus, disaksikan Komisaris PT Semen Padang Khairul Jasmi dan Gubenur Sumbar Irwan Prayitno.
Firdaus berharap agar bantuan tersebut bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk perkembangan masjid ke depan.
Kemudian mewakili PT Semen Padang, Firdaus juga menitipkan pesan kepada masyarakat Rao untuk ikut bersama-sama mejaga keberadaan atau eksistensi PT Semen Padang.
“PT Semen Padang merupakan aset kebangaan masyarakat Sumbar. Saya titip pesan kepada masyarakat Rao untuk menjaga keberadaan dan mendukung kinerja PT Semen Padang,” kata Firdaus usai menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Nurul Ikhwan, Minggu malam.
Safari Ramafan ke Masjid Nurul Ikhwan, Nagari Tatung-Tarung diawali dengan buka bersama di rumah salah satu tokoh masyarakat daerah setempat. Setelah itu, dilanjutkan dengan Salat Magrib berjamaah. Kemudian Salat Isya dan Tarawih di Masjid Nurul Ikhwan.
Selain Firdaus dan Khairul Jasmi manajemen PTSP lain juga ikut hadir pada Safari Kadep Komunikasi & Hukum Perusahaan, Oktoweri, Dirut PT Yasiga Sarana Utama, Iskandar Z Lubis, Kepala Unit CSR, Muhamad Ikrar, Kepala Unit Pengamanan, Rosmawi, Staf CSR Bina Lingkungan, Masykur Rauf, dan Staf Protokoler, Idris.
Juga terlihat menghadiri Anggota Tim Safari Ramadhan Gubenur seperti Ketua Komisi Informasi Sumbar, Adrian Tuswandi, Kadis Sosial Provinsi Sumbar Abd Gafar, serta sejumlah staf di lingkungan Pemprov Sumbar dan Pemkab Pasaman.
Adrian Tuswandi mengatakan selama mengikuti Safari Ramadhan Gubernur Sumbar kentara dirasakan adanya manajemen terbuka diterapkan pengurus masjid.
“Keterbukaan di masjid itu indah, uang masuk dan keluar terpajang di dinding masjid bisa diakses oleh seluruh jemaah. Sepertinya pengurus masjid memahami makna keterbukaan informasi yakni membangun kepercayaan jemaah,”ujar Adrian.
Pada bagian lain Firfaus mengatakan di bulan suci Ramadan ini, manajemen PT Semen Padang tidak hanya mengunjungi Rao, Kabupaten Pasaman, tapi juga bersilahturahmi dengan jamaah masjid dan musala yang ada di lingkungan perusahaan, yaitu di Kecamatan Lubuk Kilangan dan Pauh.
“Silahturahmi dalam rangka Safari Ramdan ini rutin kami lakukan setiap tahunnya. Melalui silahturahmi ini, manajemen bisa bertatap muka dengan masyarakat, dan Safari Ramadan ini tujuannya untuk meningkatkan Ukhuwah Islamiyah di bulan Ramadan,” ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Komisaris PT Semen Padang, Khairul Jasmi. melalui kegiatan Safari Ramadan ini, Ia berharap keberadaan PT Semen Padang sebagai aset masyarakat Sumbar, semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Semen Padang ini kebangaan masyarakat Sumbar, baik di ranah maupun di rantau. Untuk itu, saya berharap agar masyarakat Sumbar terus mendukung kinerja PT Semen Padang di tengah ketatnya persaingan perusahaan semen di Indonesia,”ujar Pres KJ biasa kalangan jurnalis ss Sumbar menyebutnya.
Ramadhan Penuh Berkah Perkokohlah Ukhuwah
Gubernur Irwan Prayitno, mengajak masyarakat Rao, khususnya di Nagari Tarung-Tarung, untuk terus meningkatkan dan memperkuat Ukhuwah Islamiyah, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini. Kemudian di samping itu, Ia pun juga meninta agar masyarakat memperbanyak kegiatan agama.
“Sebagai umat Islam, kita diperintahkan oleh Allah SWT untuk menjalin silahturahmi. Kemudian, mari kita tingkatkan iman dan taqwa kita. Kebaikan didapat karena agama. Kita perbanyak dan kita hebohkan kegiatan agama di Rao ini, apalagi di bulan Ramadan ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kampuang Pulau II, Nagari Tarung-Tarung, Rao, bernama Sorimud, mengaku bersyukur atas adanya bantuan dari PT Semen Padang. Rencananya, kata dia, bantuan tersebut akan dimanfaatkan untuk rehab masjid dan pengembangan Madrasyah Diniyah Awaliyah (MDA) Nurul Ikhwan.
Saat ini, kata dia, pembangunan MDA Nurul Ikhwan masih terbengkalai, dan pembangunannya baru terealisasi sekitar 20 persen dan telah menghabiskan anggaran sekitar Rp28 juta. Anggaran tersebut, merupakan dana dari swadaya masyarakat Nagari Tarung-Tarung.
“Jadi selain untuk rehab masjid, dana bantuan dari PT Semen Padang ini rencananya, juga akan kami manfaatkan untuk pembangunan MDA Nurul Ikhwan yang kami bangun sebanyak dua lokal,” katanya didampingi Bendahara Masjid Nurul Ikhwan, Irwan.(*rilis: humasptsp/ichobb)
