Satu Pelajar Tewas, Kecelakaan Beruntun di Sungai Dareh

oleh -495 views
oleh
495 views
Kecelakaan beruntun sepeda motor di Sungai Daerah, satu pelajar meninggal. dunia, Minggu 20/3-2022. (dok/eko)

Dharmasraya, — Diduga Kehilangan kendali dan kecepatan tinggi seorang pelajar pengguna pengendara motor meninggal dunia setelah mengalami kecelakan lalu lintas beruntun.

Kecelakaan beruntun sesama kendaran sepeda motor satu arah itu terjadi di Jalan Lintas Sumatera Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung,kabupaten Dharmasraya  Depan kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya pada hari Minggu 20/3-2022.

Saksi Edi umur 42 tahun warga setempat yang mengatakan kejadian kecelakaan beruntun terjadi saat sia duduk di sebuah warung.

“Kami lagi duduk di warung yang tidak jauh dari tempat kejadian kecelakaan beruntun itu. Kemudian terdengar suara yang sangat keras, kami melihat ada beberapa sepada motor terjatuh di jalan Lintas Sumatera tersebut, kemudian kami bersama warga berlari menuju ketempat kejadian terjadinya kecelakan,”ujar Edi.

Ternyata berapa orang korban kecalakaan tersebut sudah terkapar di jalan dan ada korban yang terjatuh dan tidak sadarkan diri di dekat beton saluran air.

Kemudian tidak berapa lama mobil ambulan dan pihak kepolisan datang ke lokasi,dan selanjutnya korban di bawah ke IGD RSUD Sungai Dareh,untuk mendapat pertolongan tetapi sayang sekali, korban yang tidak sadarkan diri tersebut, setelah mendapat informasi meninggal dunia.

Peristiwa kecelakan lalu lintas menjelang bulan rahmadan,yang mengakibat seorang pelajar meninggal dunia, dibenarkan Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah melalui Kasatlantas Polres Dharmasraya Iptu Sayyid Malik Ibrahim kepada awak media.

“Benar telah tarjadi kecalakan lalu lintas yang Tempat Kejadaian Peristiwa di Jalan Lintas Sumatera Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung,” ujar Kapolres melalu Iptu Sayyid Malik Ibrahim.

Kata Iptu Sayyid kejadian tersebut berawal kendaraan sepeda motor Honda Vario Tanpa nomor.polisi dikendarai oleh seseorang belum diketahui identiasnya karena yang saat ini  melarikan diri.

“Kendaraan tersebut beriringan satu arah di belakang Sepeda motor Suzuki Shogun tanpa nomor polisi dikendarai oleh pelajar Andre Andesca umur 18 tahun tersebut. Kemudian dari arah belakang diduga ada, dari arah belakang sepeda motor Vario tanpa nomor polisi yang datang sepeda Yamaha Mio BA 6768 VR dikendarai oleh seorang pelajar bernama Rangga Rahmat Jonatan umur 13 tahun, diduga pengendara sepeda motor ini dalam kecapatan tinggi,”ujar Iptu Sayyid.

Karena kecepatan tinggi itu diduga menyenggol bagian belakang sepeda motor Vario tanpa nomor polisi tersebut.

“Kecelakaan beruntun tak terhindari tidak bisa dihindarkan akhirnya korban pelajar bernama Rangga Rahmat Jonatan keluar bahu jalan sebelah kanan dari arah Muaro Bungo dan dengan kondisi tidak dapat dikendalikan pengendara tersebut masuk ke dalam gorong gorong saluran air di luar bahu jalan sebelah kanan Jalan Lintas Sumatera dan korban meninggal dunia,”ujarnya.

Sedangkan korban sepada motor yang lain mengalami luka ringan,semua korban sudah berada di IGD RSUD Sungai Dareh dalam Perawatan yang korban meninggal dunia telah dibawa oleh pihak keluarga untuk di semayamkan

“Kami dari Satuan Lalu Lintas Polres Dharmasraya mengimbau kepada pengendara kendaraan khusus sepada motor untuk melengakapi kendaraan seperti plat nomo polisi dan kaca sepion dan harus wajib menggunakan helm dan Surat Izin Mengemudi (SIM). Serta utamakan keselamatan dalam mendarai kendaraan karena keluarga menunggu di rumah,”ujar Kasatlantas Polres Dharmasraya Iptu Sayyid Malik Ibrahim, (rio)