Sebelum Pandemi Ibu Nevi Motivasi Wirausaha Milenial Sumbar

oleh -605 views
oleh
605 views
Anggota DPR RI Hj Nevi Zuairina menyaksikan peserta BIMTEK Wirausaha Busana Muslim di Agam sebelum wabah Covid-19. (foto: dok)

Padang,—-Hj Nevi ZuairinaLegislator Republik Indonesia menunjukan kelebihannya sebagai fasilisator sekaligus motivator handal untuk lahirnya talenta-talenta baru di segala sektor di Sumbar, khusunya wirausaha milenial yang menggarap indutri kecil menengah (IKM).

Politisi Perempuan Nasional Partai Keadialan Sejahtera (PKS) tidak pakem dengan jargon tugas DPR RI yang tiga fungsi DPR RI, yakni legislasi, controlling serta budjetting saja.

“Tiga fungsi wakil rakyat Itu tugas dan kewenangan pasti yang diberikan konstitusi kepada setiap anggota DPR RI. Tapi di luar itu, ibu menangkap aspirasi di daerah pemilihan Sumbar 2, yakni soal pemberdayaan industri kecil dan menengah (IKM),”ujar Nevi Zuairina berdialog virtual dengan media di Sumbar, Selasa 28/4.

Menurut Nevi, anak muda Sumbar itu punya jiwa lahiriah yakni berusaha, tapi kalau tidak diberdayakan mereka akan jadi anak muda pasrah dan bisa tergilas oleh modernisasi zaman.

“Ibu putar otak bagaimana merealisasi semangat berwiusaha anak milenial Sumbar itu, kebetulan ibu di Komisi VI DPR RI dan satu dari banyak mitra kerja Kementerian Perindutrian, ibu tahulah di situ ada anggaran pemberdayaan, eee Kementerian Perindustrian satu pandangan dan siap bekerjasama membangkitkan anak milenial Sumbar menjadi wirausahawan atau bahkan pengusaha,”ujar Nevi.

Politisi Perempuan PKS Nevi Zuairina melakukan dialog dengan pelatih saat BIMTEK Perbengkelan di Pasaman sebelum Pandemi Covid-19. (foto: dok/nzcenter)

Jadilah sebelum Pandemi Global Coronavirus, di sela tugas pokok, Nevi Zuairina melakukan road show motivation ke berbagai daerah di Sumbar dengan tajuk Bimbingan Teknis (Bimtek) Wirausaha Baru IKM di Sumbar.

“Allhamdulillah para calon wirausaha baru itu antusias mengikuti bimbingan teknis, baru empat seri dilakukan, sejak Pandemi stop dulu karena mematuhi protokol kesehatan,”ujar Nevi Zuairina.

Ada enam kali sesi BIMTEK Wirausaha sebelum wabah Coronavoris melanda Indonesi, masing IKM kata Nevi Zuairina membantu danan modla awal Rp 5 juta per IKM

Sampai hari ini kata Nevi, dia masih terbayang semangat mereka peserta, setiap selesai BIMTEK Wirausaha, ‘Sumbar Rancak’, ‘Pasaman Hebat’ atau ‘Agam Madani Oke’ dan banyak jargon yang peserta koar-kan menunjukan semangat mereka.

“Semoga pandemi Coronavirus segera berakhir, dan pemberdayaan IKM  Insya Allah lanjut lagi, selagi masih masa Covid-19 apalagi Sumbar berstatus PSBB, ibu berharap masyarakat displin dan patuh dengan ajakan pemerintah. Jangan Mudik Sayangi sanak saudara di kampung, jaga jarak, tetap di rumah dan tetap di rumah saja,”ujar istri Gubernur Sumbar Irwan Prayitno ini berharap.

Antusias BIMTEK Wirausaha pembuatan minyak asturi di Pasaman (foto: dok)

Anggota DPR RI Nevi Zuairina menggandeng Kementerian Perindustrian
melakukan Bimtek Wirausaha di berbagai kota dan kabupaten di Sumbar, seperti BIMTEK Wirausaha IKM minuman tradisional, Wirausaha service HP sampai Bimtek IKM Perbengkelan Roda Dua, BIMTEK Pembuatan Minyak Asturi dan BIMTEK Wirausaha IKM makanan ringan sampai industri kecil busana muslim. (rilis: nz-center)