Sippp, Dharmasraya Bangun Taman, Jalinsum Jadi Dua Jalur

oleh -643 views
oleh
643 views
Bupati Sutan Riska meninjau pengerjaan taman pembatas jalan, selesai Dhsrmasraya makin cantik, Senin 30/9 (foto: dok/hms-dms)

Dharmasraya,—Bupati Kabupaten Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerjaan terus  mempercantik daerahnya, apalagi kedepan kunjungan orang ke daerah itu diprediksi semakin banyak.

Selain itu, rakyat Kabupaten Dharmasraya sudah lama merindukan daerahnya terus dipercantik sehingga nyaman menjadi daerah hunian bagi warga Dharmasraya.

Tahun 2019 ini, Pemkab Dharmasraya menggelontorkan dana Rp 2 miliar untuk membangun taman pembatas jalan. Dengan taman pembatas jalan itu, maka jalan Jalinsum yang sudah diperlebar akan menjadi jalan dua jalur.

Dengan adanya jalan dua jalur, maka di beberapa titik jalan yang membelah Kabupaten Dharmasraya akan terlihat semakin cantik dan semakin enak untuk dilalui.

Titik-titik Jalinsum yang mendapat prioritas untuk dijadikan dua jalur adalah Ibukota Pulau Punjung sepanjang 2 km, kemudian Koto Baru sepanjang 1 km dan Sungai Rumbai sepanjang 1 km. Totalnya 4 km.

“Pembiayaannya sharing, 2 km di dbiayai oleh APBD 2019, dan sisanya dibiayai dengan dana APBN 2019. Insya Allah tahun ini jadi. Maka bertambahlah jalan dua jalur di daerah kita,” ujar Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Senin lalu usai meninjau proses pembangunan taman pembatas jalan di Sungai Rumbai.

Menurut Rajo Koto Besar itu sejak dilaksanakan Festival Pamalayu, dirinya kerap dihubungi orang Jakarta, baik pejabat kementerian, wirausahawan bahkan juga dari LSM. Mereka pada ummnya menawarkan kerjasama ataupun ingin berpartisipasi dalam memajukan Kabupaten Dharmasraya.

“Makanya kita terus membenahi daerah kita, agar siapapun yang berniat bermitra dengan Kabupaten Dharmasraya, memiliki keyakinan bahwa Dharmasraya memang bonafid. Kalau jalannya saja sudah banyak yang dua jalur, tentu menanbah keyakinan mereka,”ujar bupati peraih Obbsation Award tahun 2019 ini.

Sutan Riska mencontohkan, saat orang mengetahui bahwa Dharmasraya bisa menggerakkan acara Arung Pamalayu yang disaksikan ribuan peserta dan penonton, dirinya ditawari untuk menggelar offroad internasional.

“Bagi saya, mengapa tidak, kita punya potensi dan kita memang ngin banyak orang mengenal Dharmasraya dan banyak orang yang datang ke Dharmasraya, supaya putaran uang di daerah kita makin cepat,” ujar Sutan Riska.(rilis: hms-dms)