Padang,—Sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, Jurusan Bahasa Inggris Politeknik Negeri Padang (PNP) melakukan pengabdian kepada masyarakat di SMA Negeri 15 Limau Manis Kecamatan Pauh Padang.
Pada dasarnya, kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris, khususnya siswa sekolah menengah atas.
“Penggunaan gawai yang marak saat ini, menjadi inspirasi tim kami untuk mengangkat tema E-Learning dalam pembelajaran Bahasa Inggris,” ungkap Ketua Tim Pengabdian Masyarakat Jurusan Bahasa Inggris PNP, Mutia El Khairat, Minggu 17/11)l.
Ditambahkan lagi, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menumbuhkan ketertarikan siswa terhadap pembelajaran Bahasa Inggris melalui media gawai.
Para siswa diperkenalkan dengan Let’s Read, sebuah perpustakaan digital buku cerita anak yang diprakarsai oleh The Asia Foundation. Siswa bisa membaca dan mengunduh E-Book berbahasa Inggris melalui web tersebut, bahkan bisa berlatih menerjemahkannya ke dalam bahasa daerah.
“Tidak bisa dipungkiri, gawai sudah menjadi bagian dari keseharian anak muda di Indonesia, oleh sebab itu kami mencoba menumbuhkan minat siswa untuk menambahkan pengetahuan mereka tentang Bahasa Inggris melalui kegiatan ini. Jadi, mereka bisa meng-upgrade ilmu kapanpun dan dimanapun,” ujar Mutia didampingi Tim Pengabdian Masyarakat lainnya, Sariani, Yaningsih, Muthia Damaiyanti, dan Desi Yulastri yang juga merupakan dosen Bahasa Inggris PNP.
Selain para siswa, guru bidang studi yang mendampingi Tim Pengabdian Masyarakat juga diberikan kiat-kiat dalam pembelajaran Bahasa Inggris melalui metode E-Learning agar kegiatan belajar mengajar lebih atraktif dan menyenangkan.
“Metode ini tentu bisa dipakai oleh guru bidang studi untuk meningkatkan minat siswa terhadap Bahasa Inggris sehingga output yang dihasilkan juga menjadi lebih baik,” tambah Mutia.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 15 Padang Yul Ardi, menyambut baik kegiatan Tim Pengadian Masyarakat Jurusan Bahasa Inggris PNP. Ia berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan di masa yang akan datang.
“Bahasa Inggris sudah menjadi hal yang sangat penting saat ini, sehingga diperlukan metode khusus untuk menumbuhkan daya tarik siswa dan memperluas kemampuan mereka dalam bahasa asing,”ujarnya.
Sebanyak 60 orang siswa dari kelas X dilibatkan dalam kegiatan ini. Mereka sangat antusias dengan pembelajaran yang diberikan. Sebagian bahkan terlihat aktif menjawab pertanyaan yang diajukan. Dengan demikian, siswa diharapkan lebih mudah memahami apa yang disampaikan dalam kegiatan belajar mengajar. (rilis)
