Padang,---Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi menyoroti pentingnya penerapan nilai Adat Basandi Syara’, Syara’ Basandi Kitabullah (ABS-SBK) di dunia pendidikan di Sumbar.Dia menekankan, penerapan nilai ini harus terus diperkuat melalui peran aktif guru sebagai pengawas di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA.
Ketua Kelompok Kerja Pengawas Pendidikan Islam Sumbar Zurriati menegaskan, peran mereka sebagai pengawas adalah untuk memperkuat pendidikan agama Islam dan memastikan pembinaan yang efektif kepada para guru agama.“Pengawas harus terus meningkatkan kompetensinya agar dapat mengikuti perkembangan zaman,” ungkap Zurriati saat pertemuannya dengan Gubernur pada Selasa 24/9-2024.
Sejalan dengan itu, Gubernur sangat mendukung pengawasan dalam pendidikan, terutama dalam rangka internalisasi nilai ABS-SBK di lembaga pendidikan.“Masalah-masalah yang muncul seringkali berakar dari lingkungan keluarga, karena pendidikan anak diawali dari rumah,” ungkapnya, menyoroti pentingnya pengaruh pendidikan keluarga dalam pembentukan karakter siswa.
Gubernur juga menekankan pentingnya kolaborasi antara sekolah, guru, dan orang tua dalam pendidikan.“Kolaborasi antara guru dan orang tua siswa harus diperkuat dan dilaksanakan secara intens,” tegasnya, mengingatkan bahwa peran bersama ini akan membantu dalam menginternalisasi nilai-nilai ABS-SBK kepada para siswa.Dengan adanya dukungan dan kerjasama antara sekolah dan keluarga, Gubernur berharap proses pendidikan akan berjalan lebih efektif, sehingga nilai-nilai ABS-SBK dapat ditanamkan dengan baik kepada siswa di Sumatera Barat.(Ikh)
Editor : Adrian Tuswandi, SH