Padang, —Puluhan Wali Murid datangi salah satu Sekolah Dasar (SD) negeri di Kota Padang pada Rabu, 4/9-2024.
Kedatangan orang tua siswa sekolah itu untuk protes terhadap pelaksanaan imunisasi kanker serviks terhadap anak-anak nya.
“Yang kami sayangkan, kenapa tidak ada penyuluhan sebelum pelaksanaan imunisasi kanker serviks ini,” ujar salah satu wali murid.
Orang tua siswa juga tidak ingin adanya paksaan terhadap imunisasi kanker serviks ini.
“Masa iya kami sudah membuat surat peenyataan bahwa tidak mengizinkan siswi untuk disuntik, tapi pihak Puskesmas tetap bersikeras datang ke lokal dan mengancam pencabutan bantuan PIP,” tegas wali murid ketika diwawancarai wartawan di sekolah itu.
Kepala Sekolah: Tidak Ada Paksaan
Terpisah, Kepala Sekolah SD Negeri tersebut juga menanggapi persoalan ini.
“Sekolah juga sudah mengatakan tidak dapat memaksa siswa jika ikut imunisasi kanker serviks ini. Pihak sekolah tidak pernah mengatakan kalau tidak ikut imunisasi, bantuan PIP akan di cabut,” kata Kepala Sekolah tersebut.
“Kami akan menghubungi Puskesmas tentang imunisasi ini. Terkait isu pencabutan bantuan PIP ini kita koordinasikan kepada Dinas Kesehatan Kota Padang dan Dinas Sosial Kota Padang,”tegasnya.
Ada Efek Samping
Dikutip dari bumame.com bahwa Sebagaimana vaksin lainnya, vaksin HPV juga dapat menyebabkan efek samping. Namun, efek samping yang muncul umumnya ringan dan sementara. Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah vaksinasi HPV antara lain kemerahan atau pembengkakan di area suntikan, demam ringan, sakit kepala, atau nyeri otot.
(“**)
