Sriwijaya Jatuh, Nevi Zuairina Duka Dirgantara Negeri, Duka Sumbar

oleh -272 views
oleh
272 views
Nevi Zuairina minta KNKT maksimal bekerja ungkap tragedi SJ182 di perairan laut Kepulauan Seribu, Minggu 10/1. (foto: dok)

Padang, —Sriwjaya Air SJ182 dipastikan Sabtu senja kemarin jatuh ke laut perairan Pulau Seribu. Untuk mencari dan mengevakuasi seluruh kekuatan SAR Gabungan dikerahkan.

Duka Dirgantara negeri di awal 2021, lebih 50 orang berada di atas pesawat naas tujuan Jakarta-Pontianak itu, lima orang di antara penumpang korban SJ182 ternyata warga Sumatera Barat.

Anggota DPR RI asal Sumbar Hj Nevi Zuairina begitu tahu ada pesawat jatuh dan ada lima orang warga Sumbar, tak bisa menyembunyikan kedukaannya.

“Innalillahi wainna Illahi rojiun, ibu ucapkan saat kemarin sore tahu ada maskapai Sriwijaya Air lost contact dan dipastikan jatuh ke laut, ” ujar Nevi Zuairina.

Meski kecil kemungkinan selamat bagi penumpangnya, tapi sebagai umat beragama, tentu berharap ada. Keajaiban Allah SWT, untuk keselamatan penumpang di SJ182 itu.

“Saya berdoa supaya Allah SWT berikan keajaiban untuk beri keselamatan kepada korban di atas pesawat itu, apalagi ada lima orang warga asal Sumatera Barat, ” ujar Nevi.

Kepada keluarga anggota DPR RI dari PKS ini berharap untuk selalu tabah dan tawakal menghadapi musibah ini.

“Keluarga korban harus kuat, tabah dan tawakal, kembalikan semuanya kepada Yang Maha Kuasa, ” ujarnya.

Dan kepada KNKT tentu harus bekerja keras menyngkap penyebab tragadi duka sangat mendalam dunia Dirgantara negeri awak 2021.

“Saya berharap KNKT sebagai lembaga berwenang menyelidiki bekerja keras dan maksimal mengungkap penyebab pesawat SJ182 jatuh,” ujar Nevi penerima tokoh keterbukaan informasi publik Sumbar 2020.

Politisi perempuan nasional. PKS ini juga minta doa dan dukungan semua pihak untuk Tim SAR Gabungan yang tengah bekerja keras mencari dan mencari serta mengevskuasi apa saja terkait Sriwijaya Air.

“Ibu lihat di televisi yang running beritanya, cuaca di peraiaran Kepulauan Seribu kurang bersahabat, tentu menjadi kendala bagi Tim SAR Gabungan, semoga bapak-bapak kita dari Basarnas, TNI dan Polri juga masyarakat yang menjadi relawan diberi kekuatan untuk menemukan dan mengevakuasi para korban, ” ujar Nevi. (rilis:nzvoice)