Padang–Sosok Wartawati pertama di Indonesia yang berasal dari daerah Koto Gadang Sumatera Barat menjadi inspirasi para wanita indonesia untuk menjadi penulis penulis hebat. Oleh karena itu Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJPI) Sumbar bersama Dinas Kominfotik Sumbar sepakat merumuskan Anugerah ‘Roehana Koeddoes’ untuk memberi penghargaan terhadap karya karya tulis yang di hasil wartawati di seluruh Indonesia.
Hal tersebut menjadi topik pertemuan pengurus FJPI Sumbar (Nita, Dewi, Yeyen, Mona dan Sri) dengan Kepala Dinas Kominfotik Sumbar Jasman Rizal didampingi Kabid Indra Sukma dan Devi Agustina di ruang kerjanya kantor Diskominfotik Sumbar , Senin (24/1/22).
Kadis Jasman mengatakan ini merupakan tantangan juga bagi FJPI Sumbar, untuk merintis terwujudnya harapan ini. Ditegaskan, Pemerintah Provinsi akan memberi dukungan, terutama karena Gubernur Mahyeldi mempunyai porsi perhatian yang tak kalah besar terhadap perkembangan jurnalistik di bumi Minangkabau dan penghargaan jurnalistik akan di berikan kepada karya jurnalis terbaik yang berada di seluruh indonesia sehingga acara ini nantinya akan berskala Nasional dan menjadi pionir penghargaan terbesar jurnalis perempuan Indonesia.
” Kita berharap acara ini menjadi agenda rutin tahunan di Sumbar dan diadakan tepat di ulang tahun Roehana Koeddus bulan Desember, dengan konsep yang tidak jauh berbeda dengan penghargaan Adinegoro namun ini khusus untuk jurnalis perempuan dan penulis hebat perempuan yang ada di seluruh Indonesia dan yang paling penting Pak Gubernur sangat mendukung kegiatan ini” ujar nya.
Nita, Ketua FJPI Sumbar mengatakan “sebelumnya FJPI pernah menginisiasi acara anugerah Roehana Koeddus ini namun waktu itu di tingkat sumbar saja, kali ini kita akan buat konsepnya berskala nasional berkolaborasi dengan Pemrov khususnya Diskominfotik”.
Jasman berharap Sumbar kelak akan menjadi Pusat Jurnalistik di Indonesia, karena jika Anugerah Adinegoro dan Roehana Koeddus ini bisa menasional maka sumbar pantas di sebut sentra nya jurnalis. (monsis)
