Tarusan,—Tokoh muda Sumbar putera asli Pesisir Selatan Muhayatul Chaniago mengajak warga Kecamatan Tarusan untuk bersiap menyambut pemudik yang akan serbu destinasi wisata di kabupaten berikon negeri sejuta pesona ini.
“Masyarakat, anak muda, ninik mamak saya semuanya, Tarusan adalah kecamatan pintu gerbng Pessel, momentum bagi kita semua memamfaatkan peluang ramainya wisatawan lebaran berkunjung ke Pessel,”ujar Muhayatul saat bertatap muka dengan tokoh dan pemuka masyarakat di Pasa Tarusan.
Menurur Ketua PW Pemuda Muhammadiyah dengan mengambil garis politik PAN, sebagai satu dari sekian jajaran Wakil Ketua DPW PAN Sumbar, warga Tarusan harus mengambil peran jangan mau menjadi penonton dari hiruk pikuknya Mandeh, Jembatan Aka, Cerocok dan banyak destinasi lain di Peasel.
Memanfaatkan Tarusan pintu gerbang Pessel menjadi keunggulan Tarusan ketimbang kecamatan lain.
“Kecamatan Tarusan berbatasan langsung dengan Kota Padang, juga menjadi kecamartan terpanjang di Pessel, untuk itu saya sebagai putra Pesisir Selatan mengajak masyarakat Tarusan berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi masyarakat itu sendiri dengan cara memberdayakan Home Indusrti (Industri Rumah Tangga),”ajak Muhayatul.
Selain itu, anak muda putera asli Pessel ini berharap pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam bentuk lain, bisa disingkronkan dengan program ekonomi kerakyatan yang ada pada pemerintah.
“Ini sangat berdampak sekali dalam melahirkan entrepreniur muda Tarusan sehingga tercipta lapangan pekerjaan bagi masyarakat kita di Tarusan ini,”ujarnya.
Lewat melahirkan entrepreniur baru.di Tarusan ink berdampak ketidakadaan rakyat tak sejahtera di Pessel.
“Kalau rakyat Tarusan semuanya sudah sejahtera otomatis pengangguran berkurang dan angka kriminalitas turun tajam,”ujarnya
Caranya libur Lebaran besok ini pasti pemudik berbagai daerah di Sumbar datang ke Pessel untuk mengeksplore negeri sejuta pesona ini.
“Ini peluang bagi warga memasarkan produk lokal saat kunjungan ramai ke Pessel dan Tarusan strategis karena pintu gerbang,”ujar Muhayatul Chaniago.
Artinya, dengan cara senyum menyambut penudik berwisata ke Pessel, itu kata Mualhayatul warga Tarusan punya andil memajukan wisata Pessel.
“Tarusan harus menjadi triger menangkap peluang ramainya orang ke Pessel, jangan sampai dunsanak ambo (saya) di Tarusan menjadi tamu di negeri sendiri,”ujar Muhayatul.
Pada bagian lain politisi PAN Sumbar ini berharap kepada pemudik yang beriwisata ke Pessel untuk selalu menjaga etika dan menghormati budaya lokal.
“Masyarajat Pessel welcome kepada tamu sepanjang tamu itu beretika dan menghornati budaya dan ajaran Islam. Selain itu saya ajak pemudik yang datang untuk fokus dan hati hati dalam perjalanan baik dari maupun ke Pessel,”ujarnya.(wandi)
