Tekad H Khairunas Hasil Musrenbang Dimaksimalkan

oleh -140 views
oleh
140 views
Bupati dan Wakil Bupati serta Ketua DPRD Solok Selatan launching Musrenbang, Jumat 11/2-2022. (ddkampai)

Padang Aro – Bupati Solok Selatan H Khairunas, secara resmi melakukan launching pelaksanaan Musrenbang dalam rangka penyusunan RKPD Kabupaten Solok Selatan Tahun 2023.

Juga dikaitkan sekaligus dengan Musrenbang Tingkat Kecamatan Sangir Balai Janggo 2023  bertempat di Halaman Kantor Camat Sangir Balai Janggo, Jumat 11/2-0222.

Bupati didampingi Wakil Bupati H Yulian Efi, Ketua DPRD dan sejumlah anggota DPRD, Forkopimda, Kepala OPD dan jajaran kecamatan, wali nagari dan jorong se-Kecamatan SBJ.

Bupati menyebut melalui Musrenbang ini akan diperoleh informasi usulan program kegiatan berdasarkan kebutuhan masyarakat.

“Tekad kita apa yang diajukan ini akan disesuaikan dan dimaksinalkan dengan anggaran 2023,” ujar H Khairunas.

Bupati berkomitmen untuk membangun dan mempersiapkan perencanaan.

“Kami sebagai Bupati akan mengupayakan agar hasil Musrenbang tersebut, dengan anggaran yang ada akan dimaksimalkan 2023. Selain itu, dengan perencanaan yang ada, akan diupayakan untuk merealisasikannya melalui anggaran provinsi dan pusat serta program CSR Perusahaan,”ujar Khairunas.

Hasil Musrenbang ini kata Khairunas hendaknya sesuai dengan visi misi Bupati dan Wakil Bupati, yang tertuang dalam RPJMD Solok Selatan serta dengan anggaran yang terbatas, visi dan misi dapat terealisasi.

Terkait dukungan lembaga legislatif, Ketua DPRD Solok Selatan H Zigo Rolanda mengungkapkan bahwa muara dari tahapan atau mekanisme penganggaran ini adalah pembahasan bersama antara Pemerintah Derah dan DPRD.

Kepala Daerah akan menyusun dan mengajukan rancangan Perda tentang APBD kepada DPRD untuk dibahas dan ditetapkan bersama, sesuai amanat UU 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

‘’Setiap usulan dalam RKPD harus didukung dengan data-data yang akurat, bahwa dalam semua pembangunan yang akan dilaksanakan tidak hanya berbicara mengenai output, tetapi bagaimana dampak (outcome) dari output atau kegiatan yang kita lakukan. Seperti pembangunan Jembatan, kira-kira apa dampak yang akan dirasakan masyarakat dengan terlaksananya pembangunan tersebut, jangan-jangan hanya 10 orang yang akan melewati jembatan tersebut. Hal tersebut merupakan komitmen DPRD Solok Selatan terkait pentingnya rencana kerja 2023 melalui Musrenbang RKPD,”ujar Zigo.

Kepala Bappeda, Taufik Efendi menyebut sesuai Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, yang mengatur tentang pelaksanaan Musrenbang, kegiatan ini dimulai dari tingkat nagari, tingkat kecamatan dan kabupaten, yang akan dibahas pada Musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), pada minggu ketiga bulan Maret 2022.

“Launching hari ini menandakan bahwa Musrenbang Tingkat Kecamatan di Solok Selatan telah mulai dilaksanakan dan menurut rencana akan berakhir pertengahan Ferbuari 2022,” ujar Taufik Efendi.(dd kampai)