Untung Ada Haviv, PSP Juara Soratin, Bikin Kebanggaan Semua Orang

oleh -818 views
oleh
818 views
PSP U15 tim mewakili Sumbar, tekuk Kalbar skor tipis 2-1, juara Soeratin U15, banggakan semua orang, Sabtu 29/2.(foto: dok/ pssi)

Solo,—Tim PSP U15 berlaga mewakili Sumatera Barat di ajang Soeratin U14, torehkan prestasi emas alias membawa pulang piala tertinggi sepakbola usia remaja di tanah air.

PSP U15 di final kalahkan Kalimantan Barat dalam laga final yang ketat, skor tipis 2-1 cukup berikan kebanggaan semua orang yang menyaksikan kerja keras remaja Kota Padang selama ini.

“Sangat bangga sekali dan ini bak setetes air di tengah tandusnya prestasi sepakbola Sumbar di teras nasional,”ujar Wakil Dirut Garuda  Indonesia Dony Oskaria yang ikut merasakan kerja keras PSP U19 sebelum meraih juara nasional Soeratin U15 di Stadion Manahan Solo, Sabtu 29/2.

Donny berharap skuad PSP U15 harus dipertahankan, usia remaja adalah usia dipersimpangan.

“Adanya hasil positif yakni juara nasional tentu ini bisa menjadi spirite remaja Padang untuk berkegiatan positif, di tengah godaan yang menjerumus mereka pada kegiatan negatif melanggar norma dan hukum di negara ini,”ujarnya.

Laga di Manahan Solo Jawa Tengah petang tadi memang membuat dua kesebelasan tampil dengan ektra hati-hati.

Apalagi tim mewakili Sumbar tertinggal 1 gol dari Kalbar yang dilesetkan oleh Krisna menit 11. Tapi itu dibalas pada menit ke 42 babak kedua oleh gol Zulkifli Yahya.

Tensi laga final Soeratin U15 pun meninggi, anak-anak Padang tidak mau kecolongan lagi, selain pintar membaca pergerakan lawan juga mampu membuat serangan bergelombang.

Menit 52.  Untung  ada Haviv Mumtaza, dia pun menjelma menjadi pahlawan remaja Sumbar gol yang dilesetkannya memastikan Sumbar juara satu Soeratin U15, dengan skor tipis 2-1.

Usai laga final, pelatih kepala Sumatera Barat, Tri Gustian mengungkapkan syukur mendalam setelah berat dirasakan PSP U15 menuju laga final.

“Allhamdulillah, kita bisa keluar sebagai pemenang di kejuaraan ini, kami sudah mempersiapkan mental dan taktik untuk menyambut partai final. Ini pencapaian terbaik kami selama Piala Soeratin, menjadi juara merupaka hasil kerja keras kami selama ini,”ujarnya..

Sementara itu Coach Kalimantan Barat, Jefridin Anwar akui kemenangan Sumbar.

“Selamat untuk Sumatera Barat, mereka memang kuat dan pantas menjadi juara. Saya melihat para pemain sedikit mendapatkan tekanan, dan kurang tenang. Apalagi setelah membuat gol lebih dahulu, seperti kami lengah. Itu akan menjadi pelajaran bagi kami, untuk lebih baik dan lebih siap dalam menghadapi turnamen lainnya,” jelasnya.(rilis: pssi/own)