Usul UNP, Bangun Tarok City dengan Dana Bank Dunia

oleh -1,437 views
oleh
1,437 views
Rektor UNP Ganefri (menunjuk) bersama Perwakilan Asian Development Bank Abdul Malik, Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur meninjau lahan kampusseluas 150 hektare di Tarok City, Jumat 20/4 (foto: humasunp)

Padang – Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat mengusulkan pembangunan kampus baru di Kawasan Pusat Pendidikan Vokasi Indonesia bagian Barat di Tarok City Kabupaten Padang Pariaman didanai Bank Dunia sebesar Rp1,5 triliun.

“Kami telah diberikan hibah lahan seluas 150 hektare oleh Pemkab Padang Pariaman dan saat ini kami membawa perwakilan Bank Dunia untuk mendatangi lokasi langsung,”ujar  Rektor UNP Prof Ganefri di lokasi lahan tersebut saat kunjungan, Jumat 20/4.

Menurut Ganefri, lahan tersebut akan dijadikan pusat unggulan vokasi di Pulau Sumatera. Perencanaannnya telah dimulai dari sekarang.

“Master Plan kampus sudah kami lelang dan semoga usulan kita ini dapat masuk dalam buku biru Bappenas,”ujar mantan Dekan FT dua periode ini..

Wakil Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan pemerintahanya telah menganggarkan pembangunan jalan di Tarok City pada APBD 2019.

“Kehadiran pihak Asian Bank Development (ADB) ke lokasi ini tentu agar mereka lebih yakin dengan pembangunan yang akan dilakukan oleh UNP,”ujar Suhatri

Perwakilan ADB, Abdul Malik mengatakan pihaknya merupakan patner bagi pemerintah Indonesia dalam pembangunan. Apabila pemerintah mengatakan pembangunan itu prioritas maka pihaknya akan ikut mendorong pembangunan tersebut.

“Kepala negara juga telah mengatakan pembangunan pendidikan vokasi merupakan prioritas sehingga kami ikut terlibat dalam pembangunannya,” ujar Abdul Malik.

ADB mengapresiasi langkah pemerintah daerah yang bersemangat untuk membangun pendidikan di wilayah mereka. Pihak ADB juga akan menindak-lanjuti ini dengan tim dari Kemenristek Dikti terkait administrasinya.

“Kami dari ADB tentu akan memilih proyek pembangunan yang telah masuk dalam buku biru Bappenas. Kami mendorong agar usulan ini bisa masuk pada buku biru Bappenas,”ujarnya.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, mempersiapkan Korong Tarok, Nagari Kapalo Hilalang, Kecamatan 2×11 Kayu Tanam menjadi kota guna meningkatkan perekonomian warga setempat.

Bupati Padangpariaman Ali Mukhni mengatakan daerah Tarok kini disebut dengan Tarok City merupakan tanah milik negara dengan luas 697 hektare.

Ali Mukhni juga mengatakan untuk mempersiapkan itu, Pemkab Padangpariaman mendatangkan sejumlah pihak guna membangun berbagai fasilitas publik di daerah itu.(rilis: humasunp)