Padang, – Legislator Partai Amanat Nasional (PAN) Guspardi Gaus menyebut bahwa pembangunan jalan tol di Sumatera Barat (Sumbar) adalah pembangunan yang paling lama mangkrak dibanding provinsi Riau Lampung dan propinsi tetangga lainnya.
Hal itu diungkapkannya setelah meninjau secara langsung ke lokasi jalan tol pada Selasa, 20 Juni 2023 bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/ BPN) Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto, didampingi Gubernur, Kapolda dan sejumlah pejabat lainnya.
Anggota Komisi II DPR RI menyampaikan setelah melihat secara langsung bersama menteri ATR/BPN Hadi Tjahyanto di lokasi jalan tol tersebut di mana progres pekerjaan yang sedang dikerjakan oleh perusahaan plat merah itu di ruas jalan tol Bay pas – Sicincin panjang 36,6 km.
“Hasilnya tetap masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, sebelum tol Padanf-Sicincin ini dirget tuntas 2024,” ujar Guspardi Gaus Rabu 21/6-2023 kepad wartawan di Padang.
Guspardi Gaus berharap adanya percepatan pembangunan jalan tol ini dan harus segera dituntaskan. termasuk masalah pembebasan lahan tanah milik masyarakat juga, harus clear dan clean dulu.
“Tidak hanya sampai di Sicincin tetapi sesuai perencanaan bahwa jalan tol ini harus tuntas sampai ke Pangkalan dan perbatasan Kabupaten Bangkinang. Sehingga jalan tol Padang – Pekan Baru betul-betul bisa dinikmati oleh masyarakat,” ujar Guspardi Gaus berharap.
Selanjutnya, Legislator Sumbar II minta kepada Menteri ATR/BPN beserta seluruh jajarannya yang ada di Kanwil dan Kepala Kantor Kabupaten/Kota untuk pro aktif dan melakukan koordinasi, singkronisasi dan sinergitas dengan Pemda Propinsi Kabupaten/Kota dan stalke holder lainnya agar permasalahan tanah yang akan dilalui jalan tol tersebut segera dilakukan pembebasan.
“Dan jangan sampai terjadi kendala akibat permasalahan tanah yang belum selesai,” ulas Pak Gaus biasa politisi PAN ini disapa elite nasional.
Lebih lanjut Guspardi Gaus mengatakan risau dan gundah sekaligus malu sebagai putra daerah kenapa jalan tol Padang-Sicincin yang hanya berjarak sekitar 36,6 KM tak kunjung selesai.
“Hadirnya Pak Menteri ATR/BPN ke Sumbar dan langsung menunjau proyek jalan tol ruas By pass – Sicincin, mudah mudahan menjadi sinyal positif bahwa Pemerintah Pusat punya perhatian serius terhadap permasalahan dan pembebasan tanah yang akan dilalui dalam pembangunan jalan tol padang- Pekanbaru ini bisa dilakukan percepatan sehingga tuntas pengerjaannya,”ujar Guspardi Gaus yang juga anggota Baleg DPR RI tersebut.(faj)
