[caption id="attachment_2573" align="aligncenter" width="1040"] Wagub Sumbar Nasrul Abit penghobi mancing memperlihatkan hasik pancingannya di laut Pariaman, Sabtu (13/8). (foto: humas-sumbar)[/caption]Merdeka,---Duo pemimpin di Sumbar Gubernur Irwan Prayitno dan Wakil Gubernur Nasrul Abit ternyata sama punya hobi ekstrim.
Kalau Irwan suka olahraga terabas, Wagub Nasrul Abit pecinta mancing mania, kalau hobi sudah memanggil tak kenal waktu Nasrul Abit pasti pergi ke lautan lepas menyalurkan hobinya itu."Mancing mania itu banyak manfaatnya selain membuat kita enjoy, juga sekaligus bisa meninjau potensi kekayaan laut dan maritim kita, sama dengan Pak Irwan hobi terabas untuk buka infrastruktur, akses jalan ke daerah tertinggal,"ujar Nasrul Abit saat meninjau potensi laut Tiku-Agam Sumatera Barat, Sabtu (12/8).
Wagub meninjau potensi laut di lepas pantai Tiku menggunakan Kapal Pengawas Tenggiri Provinsi Sumatera Barat, wagub melihat dan mencoba mengetahui potensi ikan laut dengan memancing bersama salah seorang nelayan Tiku.Kondisi hujan dan angin yang kurang baik menghambat lokasi-lokasi yang diperkirakan memiliki potensi bagus bagi nelayan Tiku, tapi saat ditemui di lapangan hampir tidak ditemukan potensi yang bagus itu.
Malahan ada beberapa lokasi bekas ledakan bom yang merusak terumbu karang sehingga tidak ada lagi ikan yang dapat dipancing."Ada beberapa spot yang masih bagus di tengah, namun mengingat cuaca dan kondisi alam menjelang hari raya haji ini, tidak menentu selain itu tidak ada pulau tempat berlindung jika terjadi badai, maka perjalanan kapal tidak memungkin kearah tersebut, "ujarnya.
Wagub Nasrul Abit juga prihatin juga melihat kondisi potensi ikan yang dekat ke pantai sudah hampir tidak ada ikan lagi untuk didapat nelayan."Masyarakat dan nelayan terutama supaya daerah dekat pantai kembali kaya dengan ikan, harus membangun rumpun-rumpun yang banyak agar potensi ikan itu dapat berkumpul kembali di daerah ini,"ujarnya.Melihat kondisi potensi laut Tiku ini Wagub menilai potensi laut Pessel masih bagus dibandingkan Tiku."Kedepan kita perlu melakukan sinegritas pengawasan bersama bagaimana potensi laut Sumbar kembali baik dan masyarakat nelayan dapat menikmaati hasil yang baik juga, untuk meningkatkan kesejahteraan hidup neleyan Sumatera Barat,"ujarnya.
Hobi mancing Wagub Sumbar baru tersalurkan setelah kapal beranjak ke lepas pantai Pariaman, di sana Wagub melepaskan kail pancingnya dan tidak menunggu lama umpan di kail dimakan ikan lumayan besar."Allhamdulillah berkat sabar,"ujar Wagub singkat.(wanteha)
Editor : Adrian Tuswandi, SH