Waooo..Istano Tuanku Rajo Bagindo di Datangi Ratusan Ninik Mamak

oleh -597 views
oleh
597 views
Puluhan ninik mamak datangi Istana Tuanku Rajo Bagindo Senin 14/11-2022. (kampai)

Solok Selatan— Kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan Minang Kabau Provinsi Sumatera Barat yang di pimpin oleh Raja Nan Barampek.

Rajo Nan Barampek adalah Tuanku Rajo Bagindo dari Suku Kampai, Tuanku Rajo Malenggang dari suku Tigo lare Bakapanjangan, Tuanku Rajo Batua dari suku Panai dan Tuan Rajo Di Sambah dari suku Malayu.

Rajo Nan Barampek inilah pimpinan kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu, mempunyai daerah kekuasaan yang sangat luas semasa itu sampai sekarang.

Bagian Barat berbatas dengan Aiah Bangi Hitam, Timur berbatas dengan Ombak Nan Badabuah, Selatan berbatas dengan Durian Takuak Rajo dan Utara berbatas dengan Sahiliran Batang Hari.

Baralek Gadang yang di laksanakan di Istano Tuanku Rajo Bagindo Baloen untuk melewakan St. Bareno Baloen yang di nobatkan sebagai Daulat Yang Dipertuan Tuanku Rajo Bagindo, Raja Adat Alam Surambi Sungai Pagu, Pucuk Pimpinan Kampai Nan XXIV. Senin 14/11-2022.

St.Bareno Baloen menggantikan Tuanku Rajo Bagindo Boestam yang telah wafat Tiga tahun silam dan untuk penggantian posisi seorang Tuanku harus melalui silsilanya Raja karena keturanan Raja tersebut harus turun temurun kepada anak yang sulung dari Puti.

Begitu juga sebaliknya menjadi seorang puti di kerajaan Alam Surambi Sungai Pagu juga demikian Putri Sulung dari anak Puti tersebut,”paparnya St.Vendra Baloen. Selasa 15/11-2022.

Banyaknya tamu undangan yang hadir ingin menyaksikan secara lansung melewakan seorang Raja Alam Surambi Sungai Pagu, hal ini sangat berbeda dengan penobatan Ninik mamak (Datuk)

Ninik Mamak untuk pemakaian menaikan Saluak (Peci kebesaran) di kepalanya di pakaikan oleh kepala Suku (Kaum) sedangkan untuk melewakan Raja Nan Barampek ” Dialah yang akan menaikan mahkotanya sendiri.

Pada kesempatan ini Mario dalam sambutannya mengatakan,” Banyak kegiatan Adat sekarang ini sering terlupakan atau di pandang hanya sebela mata untuk itu Mario dengan Dana Pokirnya melalui Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat membangkitkan kembali budaya adat dan memasyarakatkan lagi norma-norma adat di Alam Surambi Sungai Pagu,”ujarnya.

Dengan dipandangnya adat dengan di pandangnya ninik mamak dan dengan di pandangnya anak kemenakan itu nantinya akan membangkitkan secara tidak lansung ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Alam Surambi Sungai Pagu dan.

“Semoga sebelum akhir ini rajo-rajo yang lain bisa dilewakan juga.”ujar Mario.

Acara Prosesi Melewakan St. Bareno Balen Tuanku Rajo Bagindo di saksikan Gubernur Sumatera Barat yang di wakili Dinas Kebudayaan Sumatera Barat, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Mario Syahjohan, Mantan Wakil Bupati Solsel Abdul Rahman, Wakil ketua DPRD Solok Selatan Armen Syahjohan dan Anggota DPRD Solok Selatan Mursiwal, Forkopinda Solsel, Camat, Wali Nagari, dan ratusan ninik mamak, Bundo kanduang, Tokoh Masyarakat Adat dan undangan lainya.(kampai)