Padang,—Wakil Walikota (Wawako) Padang terpilih Hendri Septa juga menantu kesayangan dari Senator DPD RI Leonardy Harmainy terlihat mendampingi Leonardy saat mendaftar Selasa siang.
Pada tahapan pendaftaran Bakal Calon (Balon) DPD RI Pemilu 2019, Hendri Septa yang baru bebarapa hari ditetapkan KPU Padang sebagai Wakil Walikota terpilih tidak mau ketinggalan untuk mengantarkan mertuanya mendaftar ke KPU Sumbar.
“Boleh nggak mengantarkan papa ke KPU? Toling ingatin jadwalnya ya,”ujar Hendri jauh hari kepada tim Leonardy sebagaimana dikutip dari media center leonardy.
Akhirnya Selasa 10/7 siang tadi pendaftaran Bakal Calon (Balon) Anggota DPD RI, H. Leonardy Harmainy Dt. Bandaro Basa, S.IP, MH berbeda dari lainnya, suasana terkesan meriah karena Leonardy diantar langsung Wakil Walikota Padang terpilih, Hendri Septa.
Bagi Hendri Septa, Leonardy Harmainy sosok sangat dia hormati. Bahkan bisa dibilang guru politiknya. Peran Leonardy begitu dirasakan Hendri saat Pilkada Padang 27 Juni 2018 lalu.
“Papa itu guru saya dan sangat besar jasa beliau dalam pemenangan Pilkada 27 Juni lalu,”ujarnya.
Bersama Hendri hadir pula sejumlah gadis dan bujang dari kelompok anak muda yang dirangkulnya untuk memberikan dukungan pada pencalonannya dulu.
“Ini untuk menyemarakkan sekaligus menunjukkan dukungan pencalonan bakal calon anggota DPD yang diyakini mampu memperkuat DPD RI sebagai lembaga yang merepresentasikan kepentingan daerah di pusat,”ujar Hendri.
Mendapat dukungan nyata di hari pendaftaran pencalonannya tentu saja menggembirakan Leonardy Harmainy dan timnya. Apalagi proses pendaftaran di buku tamu pada 13.50 WIB hingga penyerahan tanda terima sekira 30 menit saja.
“Jika persyaratan lengkap, prosesnya tidak terlalu lama sebenarnya. Kita terbantu oleh sistem pencalonan yang memanfaatkan kemajuan teknologi. Sistemnya jauh lebih baik dibanding periode sebelumnya,” ujar Ketua DPRD periode 2004-2009 ini.
Sampai hari kedua pendaftaran Balon DPD RI tercatat 21 tokoh sudah mendaftar, berbeda dengan Pendaftaran Caleg Parpol sudah hari ke-10 sejak dibuka 4 Juli, belum satu pun Parpol mendaftar ke KPU Sumbar.
“Kita masih tunggu sampai 17 Juli tengah malam,”ujar Ketua KPU Sumbar Amnasmen. (rilis: mediacentreleonardy/ rom)
