Undang Kehebohan LGBT Bakal Kumpul di Jakarta, Guspardi Gaus : Tutup Semua Akses dan Perizinan

oleh -154 views
oleh
154 views
Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, Guspardi Gaus. (Sumber : Istimewa)

Jakarta, – Anggota DPR RI dari Fraksi PAN Guspardi Gaus mengaku sangat kaget mendengar khabar akan diadakannya pertemuan komunitas LGBT se Asean di Jakarta pada 17-21 Juli 2023.

“Astaghfirullah. Perilaku LGBT jelas sudah menyimpang tetapi masih terus dikampanyekan,” ujar Guspardi Gaus Selasa 11/7-2023 di Jakarta.

Hal ini jelas membuat resah masyarakat. Guspardi pun meminta kepada pemerintah dan pihak kepolisian agar jangan mengeluarkan izin diselenggarakannya acara tersebut.

Menurutnya, Indonesia memiliki falsafah Pancasila yang sangat menghormati nilai ajaran agama. Jangan sampai kegitan pertemuan LGBT dilakukan di negeri ini, karena bertentangan dengan nilai-nilai dari ajaran agama budaya bangsa.

Apalagi semua agama yang diakui di Indonesia tidak satupun yang mentolerir praktik LGBT.

“Dan agama Islam jelas mengkategorikan LGBT sebagai fakhisah (kotor, keji dan keluar aturan agama),” ujar anggota Komisi II DPR RI itu

Legislator Dapil Sumatera Barat 2 ini pun berharap agar pihak kepolisian sebagai aparat penegak hukum segera melakukan langkah antisipatif. Jika ada undangan dan sudah tersebar di media sosial, seharusnya aparat sudah bisa mengantisipasinya dengan menutup rapat semua akses perizinan kegiatan semacam ini. Seperti tidak memberi izin tempat pertemuan acara. Jika pertemuan itu di muka umum maka pihak keamanan harus melarang dan menghentikannya.

“Kita juga berharap agar kominfo segera menertibkan dan memblokir semua kampanye LGBT di medsos. Karena konten negatif dalam bentuk apapun termasuk LGBT melanggar kaidah agama dan budaya bangsa Indonesia. Moralitas bangsa harus diselamatkan dari praktik LGBT yang jelas-jelas merusak masa depan generasi bangsa,” tegas Pak Gaus biasa Guspardi disapa koleganya di DPR RI.

Rencana pertemuan komunitas LGBT di Jakarta ini mesti disikapi secara serius oleh pemerintah dan pihak kepolisian.

Kedatangan mereka harus ditolak keras. Jangan sampai terjadi pertemuan semacam ini negara kita, karena perilaku mereka yang menyimpang dan bertentangan dengan agama dan kenormalan manusia. Harus dengan tegas di tolak!, ujar Politisi Partai PAN tersebut.

Sebelumnya, beredar pengumuman dari ASEAN Sogie Caucus melalui akun Instagram, yang menyebutkan acara Queer Advocacy Week (AAW) akan diadakan oleh komunitas lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) se-ASEAN. Kegiatan itu diorganisir bersama LSM di Indonesia.

“AAW diharapkan dapat menjadi salah satu alat bagi para aktivis LGBT di kawasan ini untuk menemukan regionalisme alternatifnya sendiri,” bunyi pengumuman itu. (faj)