Waduh, Kejari OTT N Oknum Kasi Disdik Pessel

oleh -1,595 views
oleh
1,595 views
Kepala Kejaksaan Negeri Pessel Yeni Puspita, SH, MH didampingi Kasi Intel Kejaksaan Negeri Pessel, Kacabjari Balai Selasa Dede Setiawan. Menunjukan BB hasil OTT Oknum Kasi Disdikbud Pessel, Kamis 24/5 (foto: gi)

Painan,—Oknum pejabat setingkat Kasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) berinisial N kena operasi tangkap tangan (OTT) Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan Cabang Balai Selasa.

Dari data dihimpun oknum Kasi di Disdikbud Pessel itu kena OTT Rabu 23/5 pukul 14.00 Wib di depan SDN 03 Lunang Kecamatan Lunang Kabupaten Pesisir Selatan.

Berawal dari informasi warga, yang langsung dilakukan penyelidikan oleh pihak Kejaksaan Negeri  Cabang Balai Selasa Pesisir Selatan berjumblah lima orang. Hingga dilakukan pengejaran mobil N Kasi pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan, ke daerah Lunang, Kecamatan Lunang,  Kabupaten Pessel.

Dari dalam mobil ” N” didapatkan bungkusan 10 buah amplop yang sudah bertuliskan nama sekolah, dengan nominal uang bervariasi dari Rp 300 ribu-Rp 500 ribu.

Kepala Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan Yeni Puspita. SH, MH didampingi Kasi.Intel Kejaksaan Negeri Pessel dan Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan Dede Setiawan saat menggelar konfrensi pers di ruang Kejari Pessel, Kamis (24/5) pukul 14.00 Wib membenarkan bahwa Kejaksaan Negeri Cabang Balai Selasa , telah melakukan operasi tangkap tangan ( OTT) Oknum Aparatur Negeri Sipil  ( ASN) jabatan Kasi pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel.

“Kami dapatkan barang bukti sejumblah uang Rp. 3,3 jutayang di dimasukan didalam amplop. Dengan jumlah amplop 10 buah, bervariasi dari Rp. 300 ribu- Rp. 500 ribu,”ujar Yeni.

Menurut keteranngan sebenarnya sasaran N ada 25 sekolah Dasar yang menerima DAK tahun 2018.

“Tetapi, baru 10 sekolah yang akan dikunjungi , hal itu dibuktikan dari jumlah amplop ditemukan didalam mobil ” N”,”ujar Yeni.

Oknum Kasi berinisial ” N” sebelum kena jaring OTT sudah dilakukan pengintaian oleh pihak Kejaksaan Negeri Balai Selasa Pesisir Selatan, hingga akhirnya dilakukan pengejaran oleh anggotanya ke daerah Lunang Kecamatan Lunang, tepatnya di SDN 03 Lunang dalam mobil ” N” ditemukan barang bukti.

“N sempat mengelak bahwa tidak ada melakukan Pungli, karena curiga,  jajaranya langsung menuju ke mobil ” N” yang terpakir di luar sekolah SD 03 Lunang, dan benar didapatkan di jok mobil bagian kiri pintu depan terdapat amplop yang berisi uang,”ujar Yeni Puspita.

Kini oknum Kasi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Pessel kata Yeni sudah diamankan.

“Sementara dua orang lagi teman oknum yang berada didalam mobil masih dimintai keterangan sebagai saksi. Kita, akan dalami perkara Pungli ini. Adakah ada oknum lain dibelakang ini,”ujar Kejari.

Kejari Pessel kata Yeni selain tindakan preventive, juga melakukan tindakan represive ( tegas ), dalam penegakan supremasi hukum.

“Termasuk dalam rangka ikut menyelamatkan kerugian negara dari perkara tindak pidana korupsi,”ujar Yeni Puspita.

Lebih jauh lagi Yeni Puspita menyampaikan bawah ini bentuk komitmen dari Kejaksaan Negeri Pesisir Selatan dalam mendukung program pemerintah pusat, salam hal pemberantas punguli, korupsi dan penegakan hukum.

“Jangan, dilihat dari nominalnya tapi lihat perbuatannya, karena berdampak pada dunia pendidikan, masyarakat, pelajar dan prestasi pendidikan itu sendiri,”ujar Yeni (gi)