Padang, - Keberadaan kucing liar di lingkungan kampus sering kali menjadi perdebatan.
Beberapa orang menganggapnya sebagai gangguan, tetapi banyak juga yang peduli terhadap kesejahteraan hewan-hewan ini.
Di Universitas Andalas, semangat kepedulian terhadap kucing kampus kembali tumbuh melalui gerakan yang digagas oleh mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Khairunnisa, yang akrab disapa Ica Khair.
Gerakan peduli kucing kampus sempat vakum selama beberapa tahun.
Namun, pada Agustus 2024, komunitas Cat Care Ind dihidupkan kembali untuk membantu kucing-kucing liar di lingkungan kampus.
Berawal dari keprihatinan Ica Khair terhadap banyaknya kucing kampus yang terlantar, komunitas ini berkembang pesat dengan melibatkan mahasiswa dari berbagai kampus di Sumatera Barat."Kucing kampus sering kali diabaikan, padahal mereka juga makhluk hidup yang membutuhkan perhatian dan perlindungan. Kami ingin menciptakan lingkungan yang lebih harmonis antara mahasiswa dan hewan, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesejahteraan hewan," ujar Ica Khair saat diwawancarai.
Komunitas Cat Care Ind aktif dalam berbagai kegiatan, seperti street feeding, sterilisasi untuk mengendalikan populasi kucing liar, aksi penyelamatan (rescue), serta mencari adopter bagi kucing yang membutuhkan rumah.
Selain itu, komunitas ini juga berupaya mengedukasi masyarakat melalui konten-konten di media sosial mereka, khususnya di Instagram @catcare_ind.
Keberadaan kucing di kampus sebenarnya memiliki manfaat tersendiri.
Editor : Redaksi