Pariaman ---Negara yang tangguh, salah satunya bisa dilihat dari sosok generasi mudanya, jika bagus generasi mudanya, maka akan baiklah bangsa itu, sebaliknya jika generasi muda telah rusak, maka rusak pulalah bangsa itu.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga (Dikpora) Kota Pariaman, Hertati Tahersaatmenghadiri acaraPelepasan Kelulusan Taruna Kelas XII SMK Negeri 3 Pariaman Tahun Ajaran 2024/2025 di Aula Kampus Universitas Sumatera Barat (UNISBAR) Pariaman, Kamis (15/5/2025).
Mewakili Wali Kota Pariaman, Hertati Taher menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Pariaman mengucapkan selamat kepada seluruh Taruna SMKN 3 Pariaman yang telah menempuh pendidikan dan berjuang sekuat tenaga untuk mencapai kelulusannya.
“Keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kerja keras dan usaha seluruh para guru dan pelatih di SMK N 3 Pariaman ini. Para Taruna yang telah menyelesaikan pendidikan, pada hakikatnya baru memulai langkah dan pengalaman baru, yaitu sebagai seorang lulusan dan alumni yang akan menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi, atau berkiprah dan berkarya dalam pembangunan daerah ,” ujarnya.
Hertati menuturkan, Pemko Pariaman sangat berkomitmen untuk menjadikan pendidikan sebagai bekal bagi generasi mudanya. Ini telah kita buktikan dengan menyelenggarakan Wajib Belajar (Wajar) 12 tahun semenjak tahun 2009 yang lalu, sedangkan untuk tingkat provinsi dan skala nasional sekalipun, baru akan memulai membuat kebijakan tersebut.
Hal ini menjadikan Kota Pariaman telah berbuat selagi orang lain memikirkan, dan ini menunjukan, kita satu langkah lebih maju dalam menciptakan kecerdasan bangsa dengan Wajar 12 tahun tersebut, yang biaya Pendidikan nya gratis dari SD, SMP sampai SMA/SMK. Walaupun SMA/SMK Kewenangan Provinsi Sumatera Barat, tetapi kita memberikan subsidi untuk provinsi melalui Dana Keuangan Khusus (DKK) Kota Pariaman, sehingga mereka yang bersekolah SMA/SMK di Kota Pariaman tetapGratis.Selain itu, kita juga mempunyai program unggulanSAGA SAJA (Satu keluarga Satu Sarjana) PLUS,yang bertujuan Memberikan bantuan keuangan bagi siswa dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan hingga jenjang Perguruan Tinggi.
“Dengan SAGA SAJA PLUS ini, lanjut Hertati, kita dapat meningkatkan akses pendidikan tinggi bagi keluarga kurang mampu, mendorong generasi muda untuk berprestasi, dan mengurangi kesenjangan sosial-ekonomi. Program ini dilakukan dalam bentuk bantuan perkuliahan bagi keluarga miskin, agar mereka bisa kuliah tanpa meninggalkan aktivitas di keluarga (bekerja serta masih dapat membantu orang tua) serta memberdayakan perguruan tinggi lokal dengan menampung program SAGA SAJA PLUS, yang juga mempunyai kelebihan untuk lulusanya siap kerja.
Kemudian, kita mempunyai program Bimbingan Belajar Sekolah Kedinasan Untuk Keluarga Tidak Mampu.
Harapannya dengan program ini, seluruh anak-anak Kota Pariaman dapat bersekolah semuanya, dan semoga pendidikan di Kota Pariaman lebih meningkat dan mencerdaskan, serta dapat menciptakan anak-anak didik yang produktil, kreatif, dan inovatif, serta dapat menciptakan SDM yang berkualitas, mandiri dan berdaya saing, yang dapat memenuhi kebutuhan global.
Editor : Redaksi


