Nih Kerennn…. Tekan Angka Kecelakaan Mahasiswa KKN Sosialisasikan Keselamatan Lalu Lintas

oleh -161 views
oleh
161 views
Sosialisasi Keselamatan Lalu Lintas di MTSN 4 Solok dipimpin Siti Zahra bersama Mahasiswa KKN Unand Nagari Kacang (dok/rezi)

Solok,— Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Solok, kejadian kecelakaan lalu lintas pada wilayah hukum Polsek solok, pada 2021 terdapat sebanyak 14 kasus yang terjadi di Kecamatan X Koto Singkarak.

Berkaca hal tersebut, dalam upaya penurunan angka kecelakaan lalu lintas, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Andalas (Unand) melakukan sosialisasi terkait keselamatan lalu lintas di MTSN 4 Solok, Sabtu 29/7-2023. Kegiatan ini dilalukan di lapangan MTSN 4 Solok yang dihadiri seluruh siswa, guru, serta kepala sekolah.

Siti Zahra, Mahasiswa Teknik Unand jurusan teknik sipil selaku penanggungjawab kegiatan sosialisasi bersama rekan–rekan mahasiswa lainnya mengawali kegiatan sosialisasi dengan pemaparan materi secara komunikatif dan interaktif.

Siti Zahra berpendapat perlu adanya pemahaman mengenai keselamatan lalu lintas oleh para siswa MTSN sebagai bekal untuk mereka nantinya.

“Karena para siswa MTSN ini sebentar lagi akan memasuki usia yang diperbolehkan berkendara, maka dari itu sosialisasi ini penting sebelum memasuki usia tersebut supaya para siswa memiliki bekal pemahaman terhadap keselamatan berlalu lintas dan penurunan angka kecelakaan dapat dilakukan,”ujar Siti Zahra.

Kegiatan sosialisasi didukung penuh kepala sekolah MTSN 4 Solok. Erdinal, S. AG selaku. Erdinal menyampaikan bahwa kegiatan ini cocok untuk siswanya karena lingkungan sekolah ini berada di pinggir jalan lintas sumatra (Jalinsum)

“Kami sebagai kepala madrasah menyampaikan terima kasih dan apresiasi karena pihak madrasah terbantu dengan adanya sosialisasi, karena madrasah kita berada di pinggir lalu lintas Sumatra dan anak-anak kita minim sekali tentang bagaimana keselamatan berlalu lintas. Dengan adanya kegiatan sosialisasi keselamatan lalu lintas, maka sedikit banyaknya anak-anak kami bisa memahami tentang keselamatan dalam berkendara,”ujar Erdinal.

Kata Erdinal pihaknya pernah dapat informasi bahwa ada di antara siswa yang mengalami kecelakaaan yang fatal, semua itu terjadi karena minimnya informasi dan pengetahuan bagaimana keselamatan berlalu lintas.

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan sosialisasi apa yang di sampaikan itu bisa di laksanakan anak-anak kita sehingga tidak hanya menyelamatkan dirinya tapi juga bisa menyelamatkan orang lain yang berlalu lintas di jalan Sumatra ini,”ujar Erdinal.

Perlu diingat, pada usia remaja merupakan usia yang rentan terjadi kecelakaan lalu lintas. Hal tersebut terjadi karena di masyarakat cukup lumrah saat usia remaja untuk membawa kendaraan padahal usia mereka belum cukup.

“Maka dari itu, peran orang tua dan sekolah merupakan unsur yang penting dalam memantau remaja dalam memberikan pengawasan dalam berkendara,”ujar Kepsek MTSN 4 Solok.

(report by: Rezi Arriva Gusman, Mahasiswa KKN)