Plh Direktur Kemendag Bersama Bupati Suhatri Bur Lakukan Peletakan Batu Pertama Pasar Pakandangan

oleh -88 views
oleh
88 views

Padang Pariaman– Bersama Plh Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Kementerian Perdagangan (Kemendag) Muhammad Anwar Achmad, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur letakan batu pertama Revitalisasi/pembangunan Pasar Rakyat Pakandangan Kecamatan Enam Lingkung.

Pada kesempatan itu, Suhatri Bur menyebutkan, pembangunan Pasar Pakandangan ini merupakan realisasi usulan dan permintaan dari Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman ke Kementerian Perdagangan. Dari 10 Pasar yang diusulkan katanya, hanya tiga Pasar di Padang Pariaman yang disetujui. Namun dari tiga Pasar tersebut hanya Pasar Pakandangan yang baru memenuhi syarat. Sehingga untuk tahun ini hanya Pasar Pakandangan yang direnovasi.

“Syarat utamanya adalah Pasar yang diusulkan harus memiliki master plan. Untuk itu seluruh Pasar yang diusulkan untuk dapat menyelesaikan master plan nya dan melengkapi persyaratan administrasi lainya, agar di tahun 2024 dapat direalisasikan,” terangnya menambahkan sambutannya pada Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pasar Pakandangan pada Senin, (10/07).

Ditegaskan, bahwa Pasar tradisional masih menjadi sektor penting dalam menggerakkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman. Menurutnya, revitalisasi Pasar yang ada di Pakandangan ini dinilai penting untuk memaksimalkan pengembangan ekonomi bagi masyarakat Padang Pariaman khususnya.

Soal proses pembangunan, Suhatri Bur menjamin kelancarannya, karena didukung oleh seluruh lapisan masyarakat dan ninik mamak yang tergabung dalam Kerapatan Adat Nagari (KAN) Pakandangan.

“Masalah kawasan Pasar, Pak Dirjen jangan ragu, pemerintah bersama masyarakat akan mengawal kelancaran pembangunan Pasar ini, karena Pasar Pakandangan merupakan satu-satunya Pasar di kawasan Ibukota Padang Pariaman,” tegas Ketua DPD PAN Padang Pariaman ini.

Di kesempatan yang sama, Suhatri Bur juga mengekspos fasilitas dan akses Pasar Pakandangan serta progres Pasar Pakandangan ke depan. Pasar yang sudah tua ini, katanya, terakhir rehab tahun 80 an. Sehingga dengan adanya program rehab ini akan bermanfaat untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Dia berharap kegiatan ini bisa berkelanjutan karena masih banyak gedung-gedung tua yang ada di Pasar Pakandangan ini yang butuh sentuhan pemerintah pusat untuk peningkatan ekonomi masyarakat di Padang Pariaman.

“Mudah-mudahan di tahun 2024 dapat dilanjutkan pembangunannya dengan anggaran yang lebih besar. Sehingga dapat memberi kenyamanan kepada masyarakat pembeli dan 237 Pedagang yang ada setiap harinya,” harap Suhatri Bur yang sebelumnya juga telah disampaikan oleh Wali Nagari Pakandangan Ikram Dasrul Dt Sati selaku Panitia.

Sementara itu, Mewakili Menteri Perdagangan Plh Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Mohammad Anwar Achmad sangat mengapresiasi Bupati Suhatri Bur. Dari 60 Pasar hasil lelang, hanya 43 Pasar yang akan dibangun se Indonesia. Namun sesuai prosedurnya, hanya 5 Pasar yang baru bisa dimulai pembangunannya.

“Bupati Padang Pariaman sangat luar biasa, karena kegigihan dan kesungguhannya sehingga satu di antara yang lima tersebut adalah Pasar Pakandangan ini,” sebut Anwar Achmad saat menyampaikan sambutanya.

Ditambahkan bahwa Program revitalisasi Pasar Rakyat adalah Program prioritas nasional. Setiap tahun lebih kurang 1000 Pasar yang dibangun. Namun dia berpesan, jangan sampai Pasar selesai dibangun tapi tidak terpakai. Untuk di Sumatera Barat katanya, dia berkeyakinan itu tidak akan terjadi, karena budaya berdagang orang Padang itu sangat kental. Dia menilai, Pasar Pakandangan, sangat mendukung perkembangan Pasar dan peningkatan ekonomi masyarakat.

“Revitalisasi Pasar bukan hanya pada fase pembangunan namun akan tetap dipantau oleh lembaga terkait sampai pada pemanfaatannya,” sebutnya.

Kemudian dia sangat berterima kasih atas dukungan ninik mamak dan pemerintahan Nagari beserta masyarakat, sehingga Pasar Pakandangan dalam proses pembangunannya dapat berjalan lancar dan sukses. Dia menyarankan agar tidak melakukan perubahan DID ketika proses pembangunan telah berjalan. Namun jika penting juga dilakukan perubahan maka lakukan sesuai aturan dan dilaporkan.

“Kami tidak ingin setelah Pasar di bangun, para pengelola dan pihak kontraktor berurusan dengan hukum dan memakai baju orange,” harapnya.

Ikut hadir dalam acara tersebut, Plh Sekda Zahirman, Dandim 0308 Pariaman Dwi Widodo, Waka Polres Armijon, Asisten, Staf Ahli, dan kepala OPD se Padang Pariaman, camat dan Wali Nagari se Kecamatan Enam Lingkung. Ketua KAN Pakandangan Rasmi Sulaiman Datuak Bagindo Pahlawan bersama jajaran.

Setelah peletakan batu pertama, Bupati Suhatri Bur juga berkesempatan mengajak Plh Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Kemendag beserta rombongan untuk meninjau beberapa kondisi Pasar yang ada di Padang Pariaman.

Diketahui, bahwa pembangunan Pasar Pakandangan ini bersumber dari Dana Tugas Pembantuan (TP) APBN Tahun Anggaran 2023. Jumlah anggaran Rp. 2.236.625.600, dengan masa kerja 120 hari kalender mulai 30 Juni-29 Oktober 2023. Berdasarkan surat perjanjian Nomor: 514.3/1140/SP/Disdagnakerkop-UKM/2023
Tanggal 26 Juni 2023. Memakai jasa CV. Galang Putra Perdana dari Pekanbaru Provinsi Riau.(**)