Indonesia Teratas di Asia Tenggara dengan Kualitas Udara Terburuk: Sorotan dari Hj. Nevi Zuairina

Hj. Nevi Zuairina, Anggota DPR RI dari Komisi XII. (Foto: Ist)
Hj. Nevi Zuairina, Anggota DPR RI dari Komisi XII. (Foto: Ist)

Selain di sektor energi, Hj. Nevi mendorong peningkatan anggaran untuk transportasi umum yang ramah lingkungan.

Pembangunan infrastruktur sepeda dan pejalan kaki di kota-kota besar diharapkan mampu mengurangi ketergantungan masyarakat pada kendaraan pribadi berbahan bakar fosil.

Langkah ini tidak hanya akan mengurangi jejak karbon perkotaan, tetapi juga berpotensi meningkatkan kualitas udara di kota-kota besar.

“Investasi pada infrastruktur transportasi umum yang berkelanjutan akan membawa dampak positif, bukan hanya untuk udara bersih, tetapi juga untuk masa depan generasi mendatang,” lanjut Hj. Nevi.

Masalah deforestasi, kebakaran hutan, serta pencemaran air di sungai dan laut, menjadi sorotan utama Hj. Nevi.

Menurutnya, pemerintah perlu memperkuat perlindungan terhadap hutan dan memperketat pengawasan limbah industri.

"Hutan adalah paru-paru dunia, dan harus dilindungi dengan serius," tegasnya.

Selain itu, pengendalian pencemaran air juga dianggap penting dalam menjaga ekosistem dan kesehatan masyarakat yang bergantung pada sumber air bersih.

Hj. Nevi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut aktif menjaga lingkungan, terutama dalam menghadapi dampak buruk polusi udara dan pencemaran lingkungan lainnya.

"Udara bersih adalah hak asasi yang harus dipenuhi oleh pemerintah untuk rakyatnya. Mari kita bersinergi menjaga lingkungan demi masa depan yang lebih sehat dan berkelanjutan," tutupnya dengan penuh harap. (***)

Editor : Redaksi
Bagikan

Berita Terkait
Terkini