Batusangkar,—Dra Hj Elyanis, M.Kom adalah seorang guru yang telah lahirkan banyak murid pintar dan hebat.
Usai mengabdi di dunia pendidikan, dan pernah mengajar di banyak sekolah, Elyanis dikenal dekat dengan siswa-siswinya itu, kini menatap ladang pengabdian yang lebih luas.
Ya Elyanis menjadi Calon Legislatif (Caleg) DPRD Tanah Datar Dapil Tanah Datar 1 nomor urut 5, untuk Pemilu 2019.
“Jadi guru itu sebenarnya tidak pernah ada kata pensiun, secara kedinasan ibu memang sudah pensiun, tapi jiwa mendidik dan mengabdi tidak pernah berhenti, menjadi Caleg di kampung halaman adalah untuk pengabdian yang lebih luas lagi,”ujar Elyanis saat berbincang dengan media ini Selasa 30/10.
Menurut Elyanis dia tertarik masuk dunia politik praktis dengan maju sebagai Caleg pada Pemilu 2019 karena panggilan jiwa pengabdian tadi.
“Maju untuk mengabdi terutama untuk kemajuan pendidikan dan pemberdayaan perempuan di daerah pemilihan yang note bene adalah kampung halaman ibu,”ujar Elyanis.
Maju dan masuk Daftar Calon Tetap (DCT) KPU telah mengundang keterkejutan mantan murid Elyanis, terutama alumni SMAN 2 Padang yang sempat mendapatkan siraman ilmu dari ibu guru ini.
“Ibu Elyanis, uni en ikut Caleg, hebat ibu guru kita, masih bergelora semangat mendidik dan mengabdi di jiwa beliau,”ujar bekas siswa Elyanis, Ade Suharmansyah, saat melihat laman facebook, dan membaca status akun milik Elyanis, en elyanis, beberapa waktu lalu.
Di kalangan bekas anak didiknya, status itu langsung viral dan jadi trending topic, beragam apresiasi dan motivasi untuk mendukung perjuangan sang bu guru Elyanis memenuhi laman facebook ibu guru itu.
“Selamat Bu Elyanis kami siap dukung ibu untuk sesuatu yang ibu yakini baik untuk masyarakat banyak,”ujar Ane teman seangkatan Ade di SMA Negeri 2 Padang.
Kini Elyanis pun berjibaku melakukan kampanye diri, bahkan saat bencana banjir Tanjung Bonai, Elyanis pun aktif untuk berikan sitawa-sidingin buat korban bencana banjir tersebut.
“Mencaleg adalah ladang luas pengabdian, apalagi kampung halaman sebagai Dapil ibu, sangat butuh sentuhan lain dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat pemilih, terutama pemilih perempuan, mohon doanya bekas murid-murid ibu dulu,”ujar Elyanis.(own)
