New York,—Orang minang setiap generasi pesti melahirkan sosok fenomenal. Tidak salah banyak pihak menganggap etnis minang itu, bak kawah candradimuka tokoh.
Seperti Iman Usman, anak muda, pendiri Ruangguru, besar Ulakkarang dan alumni SMA Negeri 1 Padang, menjadi satu dari enam pemuda dunia yang dipilih Kantor Presiden Majelis Umum PBB di New York USA, Peter Thomson.
Iman Usman diundang dalam rangka High-Level SDG Action Event on Education. Dia berbicara di forum dunia bertempat di Kantor Pusat PBB Rabu 28/6, putera minang ini lantang dihadapan pemangku kepentingan utama sustainable development goal 4-Pendidikan.
“Iman Usman selaku Co-Founder Ruangguru mengangkat topik pencapaian agenda pendidikan, Indonesia selaku negara anggota PBB,”ujar Defina, Publik Relation Ruangguru, Kamis 29/6.
Tujuan PBB mengumpulkan enam pemuda dunia berbicara di forum dunia untuk mendorong dan memastikan pendidikan berkualitas yang layak dan inklusif serta mendorong kesempatan belajar seumur hidup bagi semua orang.
Iman Usman si pendiri Ruangguru, juga aktif di Panel Muda Education Commission, sebuah Komisi Global PBB yang berupaya memberikan rekomendasi terhadap upaya pendanaan bagi pendidikan global.
Iman Rusman anak Padang ini mengatakan menjadi pemuda terpilih berbicara di New York, ajang evaluasi atas inisiatif PBB yang September 2015 mencetuskan Agenda Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals).
“Targetkan dapat tercapai pada tahun 2030. Terdapat 17 agenda, yang terbentang dari mengakhiri kemiskinan, akses pada sumber air, hingga kesetaraan gender; salah satunya adalah untuk mencapai Pendidikan Berkualitas yaitu Agenda 4,”ujar Iman.
Dalam pendidikan berkualitas dan inklusif untuk semua, pada pertemuan Rabu di New York, kata Iman, PBB menegaskan kembali keyakinan bahwa pendidikan adalah salah satu alat paling kuat dan terbukti bagi berlangsungnya pembangunan berkelanjutan.
“Hal itu se irama dengan mimpi besar dari Ruangguru. Selama setahun terakhir, Ruangguru secara agresif telah berhasil menjalin kerja sama dengan 27 (dari 34) pemerintah provinsi dan lebih dari 300 pemerintah kota dan kabupaten di Indonesia, dalam upaya mendukung sistem pendidikan formal di Indonesia,”ujarnya.
Ruangguru kata Iman juga memberikan akses Sistem Manajemen Belajar (Learning Management System) bagi sekolah mitranya.
“Itu mencakup bank soal berkualitas, manajemen kelas, dan platform ujian online. Sistem Manajemen Belajar ini juga menyediakan panel dasbor bagi pemerintah, untuk mendukung pembuatan kebijakan berbasis data,”ujarnya.
Iman Usman semakin membuat forum PBB terkesima ketika berbicara mengenai pentingnya akuntabilitas dalam implementasi kebijakan pendidikan di seluruh dunia.
“Dan pemuda dapat berperan lebih dalam prosesnya khususnya melalui pemanfaatan teknologi,”ujarnya.
Malah lebih spesifik, Iman membagi pengalaman tentang lika-liku mendirikan dan menjalankan Ruangguru sebagai sarana pendidikan alternatif berbasis teknologi dan bagaimana dengan data yang dihasilkan oleh platforrm Ruangguru.
“Sejauh ini metode yang diterapkan Ruangguru dinilai sangat membantu pemerintah dalam mengambil kebijakan yang berbasis data,”ujar Iman.
Menurutnya dari data yang diperoleh, dan pemanfaatan machine learning, harapannya Ruangguru kedepannya juga dapat menyediakan layanan jauh lebih unik dan spesifik lagi kepada setiap penggunanya.
“Sejalan dengan rekomendasi berbagai negara anggota PBB untuk mendorong personalised learning. Agenda Pendidikan dari PBB ini hendak mencapai akses universal pada pendidikan tinggi berkualitas,”ujarnya.
Fokus pada Indonesia yang masyarakat pendidikannya nomor empat terbesar di dunia, kata Iman, Ruangguru berambisi untuk memberikan anak-anak akses yang sama terhadap konten pendidikan berkualitas tinggi.
“Ruangguru tidak peduli domisili dan status ekonominya. Ruangguru percaya bahwa teknologi adalah kunci untuk melampaui pendidikan nasional selama ini tidak merata di seluruh pelosok Indonesia”, ujar Iman Usman
Menurut Iman Ruangguru merupakan penyedia pendidikan berbasis teknologi di Indonesia. Berdiri sejak 2014, Ruangguru saat ini digunakan oleh tiga juta pelajar di Indonesia, dari siswa kelas 1 sampai 12.
“Ruangguru hadir di hampir setiap jenjang pendidikan; berperan dalam mendukung sistem pendidikan formal maupun suplemental. Ruangguru terus berkomitmen untuk terus memperluas layanannya dan menjangkau lebih banyak lagi pelajar Indonesia kedepannya dengan membuka akses pendidikan yang berkualitas dan terjangkau,”ujarnya.
Ruangguru kata Defina adalah perusahaan teknologi yang berfokus pada penyediaan layanan di berbagai bidang pendidikan.
“Ruangguru menawarkan Sistem Manajemen Belajar yang ditujukan untuk siswa sekolah dasar, menengah, dan sekolah menengah atas di Indonesia,”ujarnya.
Selain itu, Ruangguru juga menawarkan video belajar berlangganan, marketplace les privat, layanan bimbingan belajar on-demand, ujian online, dan lain-lain. Untuk mengetahui lebih banyak, unduh aplikasi seluler Ruangguru di Play Store, App Store, atau kunjungi Ruangguru.com. (*relise)
