Lagi-Lagi Pemerintah Kabupaten Solok Buat Inovasi dan Terobosan Baru

oleh -527 views
oleh
527 views
Kabupaten Solok terus berinovasi untuk menaikan indeks literasi dan indeks inklusi. (romi)

Solok, – Berdasarkan data Survey Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2022 oleh OJK, bahwa Indeks literasi Kabupaten Solok  49,68%, sedangkan Indeks Inklusi adalah 85,10%,

Persentase segitu dinilai masih rendah dibandingkan dengan kemampuan masyarakat dalam menggunakan serta memanfaatkan jasa keuangan.

Sehubungan itu, Bupati Solok yang diwakili oleh Staf Ahli bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Keuangan, Eva Nasri, SH, MM selaku Ketua Harian TPAKD Kabupaten Solok memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Solok, bertempat di Sekretariat BAZNAS Kabupaten Solok, Nagari Koto Baru Kec. Kubung, pada Selasa 20/2-2024.

Pemerintah Kabupaten Solok melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dalam rangka percepatan akses keuangan Daerah membuat Inovasi dan terobosan.

Inovasi dan terobosan itu berupa :

1. PANAKOK (Percepatan Akses Keuangan Nagari Kabupaten Solok)

Kegiatannya adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat terkait rencana keuangan, pengelolaan keuangan, dan akses keuangan dengan menjangkau masyarakat melalui 3 sektor (UMKM, Pertanian dan Pariwisata), Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan OJK, Perbankan dan OPD terkait.

2. BERAS SOLOK (Berantas Rentenir di Kabupaten Solok)

Seiring banyaknya masyarakat yang terjerat rentenir dan pinjaman online ilegal, sehingga kondisi ekonomi semakin terpuruk, dan melalui edukasi dan inklusi kita berupaya memberikan pengetahuan kepada pelaku usaha (UMKM dan Pertanian) tentang rencana keuangan, pengelolaan keuangan dan rencana usaha serta pengelolaan usaha, pada kegiatan ini selain bekerjasama dengan OJK, Perbankan dan OPD terkait, juga melibatkan BAZNAS.

Untuk tahun 2024 ini, ada tambahan penerima manfaat dari program TPAKD, yaitu para penyandang DISABILITAS yang ada di Kabupaten Solok dengan jumlah kurang lebih 2000 orang, ini nantinya akan dibantu memfasilitasinya oleh TPAKD sesuai dgn bidang usaha dan keahliannya masing2.

Seperti diketahui pada 2023 lalu TPAKD Kabupaten Solok mendapatkan penghargaan dari OJK RI sebagai TPAKD terbaik tingkat Provinsi Sumatera Barat.

Dengan koordinasi dan kolaborasi yang baik antar instansi terkait, TPAKD Kabupaten Solok dapat menjalankan perannya dalam peningkatan ekonomi masyarakat yg lebih baik sesuai dengan Visi dan Misi Bupati Solok.

Ikut menghadiri sebagai peserta Rakor, Kabag Perekonomian, Ketua BAZNAS Kabupaten Solok, Edwar beserta pengurus, dan Instansi terkait.

Pada kegiatan Rakor kali ini juga diserahkan bantuan kepada pelaku usaha dari penyandang Disabilitas di Kabupaten Solok, yang diserahkan langsung oleh Eva Nasri, SH, MM. (romi)