Padang,—Tim Futsal IKASMA 2 Padang FC akhirnya terhenti di perdelapan final Liga Futsal Nusantata (FSN) 2018 tingkat Sumbar, Kamis 13/9 di Lapangan Futsal Rahfely By Pass Padang.
Tim Futsal kebanggaan Alumni SMA Negeri 2 Padang kalah adu penalti melawan tim Dharmasraya.
“Sempat tertinggal gol dua kali pada laga normal, tapi semangat tim luar biasa, mampu samakan skor 2-2 dan memaksa perpanjangan waktu dan adu penalti, akhirnya kami terhenti setelah kalah 5-6 dari Dharmasraya,”ujar coach Tim IKASMA 2 Padang FC, Gian.
Tapi semangat pantang menyerah dan kalah pada adu untung-untungan itu, tetap membuat alumni SMAN 2 Padang bangga.
“Tetap semangat team, masih banyak kejuaraan futsal lagi kedepan, jadikan kegagalan kesuksesn tertunda,”ujar Alumni SMA 2 Padang angkatan 1992, Adrian Toaik Tuswandi, berikan spirit kepada tim futsal, begitu tahu tim gagal melangkah ke semifinal LFN 2017 tingkat Sumbar.
Seperti diberitakan sebelum tim berlaga dengan modal semangat, bahkan untuk insert dan sewa lapangan untuk latihan saja tim ini sempat berutang, hasilnya mampu menjuarai penyisihan grup.
Bahkan sebelum melangkah ke perdelapan final begitu tahu ada persoalan non teknis di tim futsal IKASMA 2 Padang, Kapolda Sumbar Irjen Fakhrizal langsung turun tangan dengan memberikan bonus sebagai juara grup dan lolos perdelapan final.
“Terima kasih atas perhatian alumni senior bang Yultekhni dan bapak Kapolda Sumbar atas perhatiannya, mohon maaf kami belum berhasil berikan prestaai maksimal,”ujar Gian.(own)