Painan,—Kurang lebih 50 hektar lahan tidur belum digarap di Kecamatan Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan Kamis 10/5 kemarin.
Perisiriwa itu membuat Tim Polsek Lunang Silaut melakukan patroli bersama istansi terkait memantau titik api.
Tapi tidak adanya akses jalan untuk menuju lokasi lahan terbakar, akibatnya Tim Polsek kesulitan mengirim bantuan untuk menuju lokasi yang masih terbakar pada Kamis kemarin itu.
Dari laporan plPolsek Lunang Silaut lokasi lyang terbakar adalah lahan gambut sehingga api akan mudah menjalar ke lokasi lain, meskipun di atas nya sudah kelihatan Padam, namun api bisa saja menjalar lagi dari bawah yang masih terbakar.
Kapolres Pessel AKBP. Fery Herlambang, S.IK.MM mengatakan, saat ini anggota kelokasi kebakaran, termasuk termasuk jajaran polsek Lunang Silaut . Hingga sampai saat ini anggota bersama istansi terkait lainya sedang melakukan pemadaman api.
“Kita, belum memastikan apa penyebab kebakaran, masih dalam pendalaman anggota,”ujar Kapolres.
Belum dipastikan apa penyebab pasti terbakarnya lahan tidur . Tapi berdasarkan informasi dihimpun di lapangan bawah lokasi kebakaran bersebelahan dengan lahan HGU PT. SJAL 1 Afdeling “i 22 dan J16 ” Incasi Raya Silaut, sekitar 3 KM dari Bibir Pantai. Kebakaran lahan tidur sendiribtersebut diketahui pada Selasa 8/5. pada saat itu ada asap sekitar 1 KM dari batas HGU PT. SJAL 1 Incasi Raya Silaut di hutan ke arah pinggir pantai, selanjutnya karena tidak adanya akses jalan menuju lokasi api menjalar melahap lebih kurang 50 hektar lahan tidur di sana.
“Upaya pemadaman yerus dilakukan termasuk menghambar api tidka menjalar ke lahan lain,”uajr seorang anggota Polsek Lunang Silaut yang menggunakan peralatan mesin Robin dan alat berat dibantu instansi terkait dan karyawan perusahaan mencoba memadamkan dan melokalisir api.(GI)
