Padang — Alumni Fakultas Hukum Universitas Andalas (FH Unand) Ronny J Suhatril memutuskan tak maju jadi calon ketua umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) pada periode ini. Ia menilai Hakim Agung Prim Haryadi bisa mengakomodasi alumni lintas angkatan dan lintas generasi.
“Saya tidak jadi maju sebagai calon ketua umum IKA FHUA di periode ini, karena saya melihat ada sosok yang bisa merepresentasikan keinginan kami,” katanya, dalam keterangan tertulis pada Minggu 6/2-2022.
Menurutnya, Dr. Prim adalah sosok rendah hati yang tepat dan dapat mengayomi seluruh mengakomodir seluruh alumni dari berbagai angkatan
Ronny mengatakan, sebelum memutuskan dukungan tersebut, telah berkoordinasi dengan lintas angkatan yang mendukungnya maju untuk memimpin alumni FH Unand.
“Sebelumnya, saya sampaikan bersedia maju karena dorongan kawan-kawan berbagai angkatan. Menyikapi perkembangan, tentu saya berkoordinasi dengan kawan-kawan tersebut,” tuturnya.
Ronny yang sedang berada di Kamboja untuk melaksanakan tugas dari Asian Football Federation (AFF) itu menyebut, akan mendukung program IKA FH Unand.
“Bila beliau dipercaya suara mayoritas, saya dan teman teman akan mensuport dan bersinergi dalam menjalankan program dalam kepengurusan IKA FHUA di bawah kepemimpinan DR Prim,” ujarnya.
Sebelumnya, panitia musyawarah besar (mubes) IKA FH Unand merilis, hingga Minggu pagi telah dua alumni FH Unand yang mendaftar. Dua orang tersebut adalah H. Sengaja Budi Syukur, SH dan Dr. Prim Haryadi, SH. MH. Panitia akan menutup pendaftaran calon ketua umum pada Minggu tengah malam ini.(rls)
