Padang,—- Wartawan senior Sumbar Khairul Jasmi akrab disapa KaJe mengatakan silahkan beritakan kampanye hitam (black campaign).
“Silahkan beritakan tentang calon kampanye hitam, asal kawan punya data, dan jadi wartawan harus mampu menunjukan kuat nya k ad dalam pemberitaan, jangan didikte narasumber terus,”ujar KaJe, Senin 22/7-2024 pada Konsolidasi Media digelar Bawaslu RI di Padang
Pada dialog dimoderatori Novrianto Ucok, paparan KaJe seperti merapun 50 wartawan peliput politik di Sumbar.
“Jadilah wartawan dengan tekad harus viralkan beritanya ok saja, tentu harus cerdas meracik topik dan judul beritanya, jangan wartawan hadir di acara liputan saja menonton narasi nya pasti,”ujar KaJe.
Selain itu kalau memberitakan kampanye hitam kata KaJe, saring pertamanya adalah rasa si wartawan sendiri baru klarifikasi ke calon yang diberitakan lakukan kampanye hitam itu.
Humas Terbaik
Anggota Bawaslu Sumbar Khadafi buka coki di Konsolidasi Media Bawaslu RI di Suaso Restourant.
“Jadi Humas terbaik penilaian Bawaslu RI, tidak terlepas dari aktualisasi dari kemitraan harmonisasi Bawaslu Sumbar dengan wartawan,”ujaruhaad Khadafi.
Menurut nya wartawan menjadi pilar roses demokrasi, dia berharap pada awasi Pilkada serentak nasional 2024 yang diadopsi dari sukses Pilkada serentak di Sumbar digelar pertama kali yaitu 2010.
“Bawaslu itu cegah dan tindak setiap pelanggaran pemilu dan Pilkada, kita lebih sukw mencegah dari pada bertindak, kalau pencegahan dicuekin baru kita tindak. Apalagi dalam peta kerawanan, Sumbar potensi rawannya termasuk luar biasa,”ujar Khadafi.
Bahkan pada awasi Pemutakhiran data pemilih tahapan saat ini sejak 24 Juni 2024, Bawaslu ajak wartawan untuk ikut viralkan ke publik untuk menjadi pemilih tetap Pilkada 2024.(***)
