Pemkab Tanam Pohon Durian dan Manggis Di Mapolres Solok Selatan

oleh -158 views
oleh
158 views
Bupati tanam bibit mamggis di halaman Mapolresta Solok Selatan, Senin 14/2-2022. (dok/ddkampai)

Padang Aro — “Solok Selatan merupakan daerah yang memiliki curah hujan yang cukup tinggi dan rawan akan bencana alam, maka keberadaan pohon dan penghijauan mempunyai peran yang sangat penting,” ucap Bupati H Khairunas pada acara penanaman bibit durian dan manggis bersama Kapolres Solok Selatan di Polres Solok Selatan Golden Arm, Senin 14/2-2022.

H Khairunas juga menghimbau dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar kita semua selalu menjaga alam dan lingkungan sekitar, dengan cara memanfaatkan lahan atau pekarangan sekitar kita untuk ditanami pohon, terutama pohon tanaman buah selain dapat menjaga kelestarian lingkungan juga dapat di nikmati buahnya.

Wakapolres Solok Selatan, Kompol Yonnis Fendri mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas penanaman perdana yang dilaksanakan di Mapolres.

“Mudah-mudahan niat baik kita bernilai ibadah dan silaturahmi antar Forkopimda juga terjalin dengan baik dengan adanya kegiatan in,” ujar Kompol Yonnis.

Nurhayati, Kepala Dinas Pertanian menyebut menyediakan 100 bibit Durian Musangking dan 100 bibit Manggis Kaligesing untuk ditanam di sekitas Komplek Polres Solok Selatan.

“Bibit yang dibagikan tersebut ditanam dengan cara memanfaatkan lahan-lahan pekarangan dan lahan marginal yang belum di maksimalkan sehingga lebih bermanfaat,”ujar Kadis Pertanian Solok Selatan.

Terkait penanaman di tempat lain, program ini akan tersebar di seluruh kecamatan di Solok Selatan.

“Ini merupakan bagian dari visi misi kami, bagaimana memberdayakan pertanian, perkebunan dan juga peternakan,” ujar Khairunas.

Tanaman-tanaman yang bernilai ekonomi ini kata H Khairunas akan terus disebar kepada masyarakat di seluruh nagari.

“Dan kita upayakan bagaimana menjadi tanaman di pekarangan rumah-rumah masyarakat,”ujarnya.

Terakhir Bupati Solok Selata  menginstruksikan kepada Dinas Pertanian mulai saat ini harus memikirkan dan merencanakan bagaimana kedepannya bibit yang akan disebar, adalah bibit-bibit tanaman yang dimiliki dan dikembangkan oleh para petani di Solok Selatan, dan bukan lagi bibit dari daerah lain. (dd kampai).