Padang, - KPU Sumbar memastikan bahwa pencetakan surat suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang akan digelar pada Rabu, 27 November 2024, berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Desain surat suara telah di-approval oleh pihak pasangan calon, menjamin keaslian dan keamanan logistik pemilu tersebut.
Ketua KPU Sumbar, Surya Efitrimen, menegaskan bahwa setiap lembar surat suara dilengkapi dengan pengaman berupa mikroteks.
"Setiap surat suara yang dicetak memiliki tanda khusus berupa mikroteks, yaitu teks kecil tersembunyi yang akan membantu memastikan keaslian surat suara saat digunakan di Tempat Pemungutan Suara (TPS)," jelasnya pada Kamis, (17/10/2024), saat dihubungi melalui ponsel.
Fitur ini sangat penting dalam menjaga integritas pemilu, memastikan bahwa tidak ada surat suara palsu yang digunakan.
Dalam proses pencetakan, Ketua Divisi Teknis KPU Sumbar, Ory Sativa Syakban, mengungkapkan bahwa KPU melakukan monitoring ketat untuk memastikan pencetakan 4.212.957 lembar surat suara berjalan lancar.Jumlah tersebut sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan untuk Pilkada 2024, ditambah 2,5 persen surat suara cadangan.
Surat suara cadangan ini diperlukan sebagai persiapan untuk kemungkinan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS tertentu.
"Kami juga memastikan bahwa semua aspek pencetakan, mulai dari jumlah, akurasi warna, ukuran surat suara, hingga ketepatan waktu pengiriman logistik ke gudang KPU kabupaten dan kota di Sumbar, sesuai dengan standar yang ditetapkan," ujar Ory.
Hal ini penting untuk menghindari keterlambatan distribusi dan menjamin bahwa logistik tiba tepat waktu di setiap wilayah pemilihan.
Editor : Redaksi
