Padang, - Bawaslu Kota Padang menyelenggarakan sosialisasi pengawasan pemilihan dan deklarasi kampung pengawasan partisipatif dalam rangka Pilkada Damai 2024 di Monumen Merpati Perdamaian, Kecamatan Padang Barat, pada Senin (28/10/2024).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi proses demokrasi.
Ketua Bawaslu Kota Padang, Eris Nanda, mengungkapkan pentingnya sosialisasi ini untuk mengajak masyarakat turut serta menjaga kejujuran dan kedamaian Pilkada.
Deklarasi damai diharapkan dapat memperkuat komitmen para pasangan calon untuk mewujudkan Pilkada yang aman dan berintegritas.
"Kami memilih Monumen Merpati Perdamaian sebagai lokasi deklarasi karena nilai historisnya. Di sini, 96 tahun lalu, pemuda Indonesia berkumpul untuk bersatu. Semangat tersebut kita wujudkan dalam bentuk kampung pengawasan," tutur Eris Nanda.
Lokasi Monumen Perdamaian di Kecamatan Padang Barat menjadi simbol keberagaman dan keterlibatan berbagai unsur masyarakat Kota Padang.Eris Nanda menambahkan, Padang Barat adalah salah satu titik favorit para pasangan calon dalam berkampanye dan berkumpulnya massa kampanye.
Pada tanggal 23 November mendatang, dua pasangan calon dijadwalkan akan berkampanye di wilayah ini secara bersamaan.
Bawaslu Kota Padang juga membuka akses luas bagi masyarakat yang ingin melaporkan pelanggaran Pilkada.
“Kami mengajak masyarakat yang menemukan indikasi pelanggaran untuk melaporkannya kepada Bawaslu. Dengan adanya deklarasi kampung pengawasan partisipatif ini, masyarakat diharapkan semakin memahami dan mendukung pengawasan tahapan Pilkada,” jelas Eris Nanda.
Editor : Redaksi