Padang,- Untuk meningkatkan efektivitas Monev keterbukaan informasi publik, Komisi Informasi Sumatera Selatan melakukan studi tiru ke Komisi Informasi Sumatera Barat.
Kunjungan ini berlangsung pada Jumat (21/02/2024) di Kantor Komisi Informasi Sumbar.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua KI Sumsel, M. Fathoni, perwakilan Diskominfo Sumsel, serta staf KI Sumsel.
Dari pihak KI Sumbar, turut serta Ketua KI Sumbar, komisioner, sekretaris, dan staf terkait.
Ketua Komisi Informasi Sumatera Barat, Musfi Yendra, mengapresiasi kunjungan ini dan berharap adanya sinergi dalam peningkatan keterbukaan informasi publik.
Menurutnya, pertukaran pengalaman ini bisa membantu Sumatera Selatan dalam mengembangkan sistem Monev yang lebih efektif."Selamat datang di Komisi Informasi Sumatera Barat. Semoga pertemuan ini bermanfaat, khususnya dalam memahami sistem Monev yang telah kami terapkan di Sumatera Barat," ujar Musfi Yendra.
Ketua Komisi Informasi Sumatera Selatan, M. Fathoni, mengungkapkan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari strategi Sumatera Barat dalam meningkatkan kualitas Monev di daerahnya.
"Kami sangat berterima kasih atas sambutan hangat dari KI Sumbar. Saat ini, Monev di Sumsel masih mengalami kendala, terutama dalam partisipasi badan publik yang masih rendah," kata M. Fathoni.
Komisioner Bidang Kelembagaan KI Sumbar, Mona Sisca, menjelaskan bahwa KI Sumbar telah menjalankan Monev sejak 2015 dan terus meningkatkan partisipasi badan publik.
Editor : Redaksi
