Komunitas Seni Nan Tumpah Hadirkan Prafestival Seni Pertunjukan ke Sekolah

Siswa SMA Negeri 9 Padang naik ke panggung secara spontan dalam pertunjukan "Jam Belajar Tambahan" bersama tim KSNT, memicu antusiasme penonton yang memadati lapangan sekolah. (Foto: Ist)
Siswa SMA Negeri 9 Padang naik ke panggung secara spontan dalam pertunjukan "Jam Belajar Tambahan" bersama tim KSNT, memicu antusiasme penonton yang memadati lapangan sekolah. (Foto: Ist)

Padang, - Komunitas Seni Nan Tumpah (KSNT) menyelesaikan program Nan Tumpah Masuk Sekolah (NTMS) 2025 pada (3/6/2025) lalu.

Program tahunan ini kembali menyapa siswa di berbagai sekolah menengah di Sumatera Barat sejak pertama digelar pada 2011.

KSNT menyuguhkan pertunjukan langsung ke ruang belajar dengan harapan siswa lebih mengenal seni pertunjukan secara langsung dan turut terlibat dalam proses kreatifnya.

Tahun ini, NTMS menjadi bagian penting dari prafestival Pekan Nan Tumpah 2025 yang akan berlangsung pada 24–30 Agustus 2025 di Fabriek Padang.

Selain pertunjukan dan pelatihan, kegiatan ini juga berfungsi sebagai seleksi karya siswa ekstrakurikuler yang akan tampil di PNT 2025. KSNT juga menjadikan kegiatan ini sebagai media promosi seni pertunjukan kepada generasi muda.

NTMS Jangkau Belasan Sekolah dan Tampilkan Seni Interaktif Langsung

NTMS 2025 menjangkau 15 sekolah di delapan kabupaten dan kota di Sumatera Barat, serta satu sekolah luar negeri secara daring, yakni Sekolah Indonesia Makkah.

Ini merupakan cakupan terluas dalam sejarah program tersebut. Sekolah-sekolah peserta dipilih melalui kurasi terbuka yang ditutup pada 17 April 2025.

Program dibuka di SMK Negeri 1 Ranah Pesisir dengan pertunjukan randai “Carito Ujang Palangai”, dilanjutkan dengan teater KSNT “Jam Belajar Tambahan” yang membahas pemilihan ketua OSIS dan melibatkan penonton secara langsung.

Antusiasme siswa terlihat ketika mereka spontan naik ke panggung untuk ikut bermain, seperti di SMA Negeri 9 Padang dan SMA Negeri 1 Lubuk Sikaping.

Sementara itu, pelatihan seni dasar yang diberikan oleh KSNT berlangsung di setiap sekolah dengan jumlah peserta bervariasi dan hasil karya kelompok ditampilkan di akhir sesi.

Editor : Redaksi
Banner Rahmat Saleh Wakil SekretarisBanner - Unand GubesBanner - InjourneyBanner - Minang Geopark Run
Bagikan

Berita Terkait
Terkini