Padang, - JPS bersama Green Tourism Indonesia (GTI) menginisiasi program BASAMO guna memperkuat komitmen Sumbar sebagai Green Tourism Destination.
Selain itu, program ini di dapuk menjadi fondasi awal dari kolaborasi yang akan diterapkan di seluruh provinsi.
Selanjutnya, dukungan hadir dari LKBN Antara, Kementerian Pariwisata, dan Danantara sehingga pengembangan BASAMO memiliki pijakan kuat.
Kemudian, inisiatif ini disiapkan sebagai gerakan terpadu yang menekankan kolaborasi, keberlanjutan, serta partisipasi masyarakat.
Ketua JPS, Adrian Tuswandi, menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam pembangunan pariwisata hijau.
“Program BASAMO kami rancang untuk menggerakkan seluruh elemen pariwisata agar lebih solid dan berorientasi pada keberlanjutan. Kolaborasi adalah fondasi utama agar Sumbar dapat menjadi Green Tourism Destination yang benar-benar hidup dan berkelanjutan,” ujar Adrian Tuswandi pada Senin, (24/11/2025) kepada wartawan di Padang.BASAMO merupakan akronim dari Berkolaborasi dan Saling Mensupport. Program ini mengusung slogan “Bersama Membangun Pengalaman, Bersama Menumbuhkan Destinasi.” Slogan tersebut menekankan bahwa pariwisata tidak tumbuh sendiri.
Pariwisata hidup melalui sinergi alam, budaya, masyarakat, pelaku usaha, komunitas, dan pemerintah. Oleh karena itu, kolaborasi menjadi napas yang menghidupkan setiap destinasi.
Selanjutnya, dukungan media dinilai sebagai unsur penting dalam penguatan citra pariwisata berkelanjutan.
Adrian Tuswandi yang juga Dewan Pengawas LKBN Antara ini menyatakan bahwa media memiliki peran strategis.
Editor : Editor
