Macet Pasar Padanglua, se Indonesia Orang Sudah Tahu

oleh -165 views
oleh
165 views
Suasana Rakor lengkap di Kantor Walinagari Padangkua atasi macet akut menahun di jalan pasar tersebut. (dok)

Aparat Siap Kawal Relokasi Pasar Tumpah

Agam, — Macet mengular di Pasar Padanglua Agam pintu masuk ke Kota Bukittinggi mungkin se Indonesia orang sudah tahu dan sudah merasakan horornya macet di hari pasar di sana.

Pihak berkompeten di Nagari Padanglua tidak mau cap macet menjadi branding daerahnya.

Kini berbagai pihak tengah konsen menindaklanjuti pemaparan Tim Revitalisasi Pasa  (pasar) Nagari Padanglua, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam yang telah disampaikan kepada bupati Agam beserta kepala-kepala OPD terkait tentang Rancangan Revitalisasi Pasa Nagari,

Wali Nagari Padanglua Edison beberapa hari lalukembali menggelar rapat di aula Kantor Wali Nagari Padanglua, akhir pekan lalu. Rapat tersebut juga menyikapi pemberitaan Padang Ekspres pada 9 Februari lalu soal mengurai kemacetan di Pasa Padanglua.

Rapat koordinasi dibuka wali nagari Padanglua, dihadiri kepala OPD Pemkab Agam seperti; Kadis Perindagkop UMKM, Kesbangpol, Kadis Perhubungan, Kadis Pol PP dan Damkar, Kadis PNM, Camat Banuhampu, Kapolsek, Danramil. Lalu, Tim Revitalisasi Pasa Nagari dan Para Pejabat Pemerintahan Nagari Padanglua.

Rapat koordinasi ini membahas Program Task Force dan Program Jangka Pendek penanggulangan kemacetan di jalan raya di depan pasa nagari yang terjadi sepanjang hari akibat tingginya aktivitas perdagangan di pasa nagari tersebut.

Ketua Tim Revitalisasi Pasa Nagari Padanglua Ir Abdul Aziz MM dan Wakil Ketua Dr Drs. Alfan Miko MSi mengungkapkan kembali fakta-fakta penyebab kemacetan di Pasa Nagari Padanglua.

Temuan-temuan yang diungkapkan berdasarkan kajian dan penelitian yang dilakukan tim revitalisasi bekerja sama dengan Univesitas Andalas Padang yang dikerjakan secara maraton dan selesai akhir Februari 2022 lalu.

Rapat koordinasi berlangsung mulai pukul 14.00 itu, berakhir pukul 17.30. Hal ini tidak terlepas dari tingginya keinginan peserta rapat untuk menyelesaikan masalah kemacetan yang sudah terjadi dalam kurun waktu sangat lama.

Secara tegas, Kadis Perhubungan Agam komit untuk menurunkan berapapun jumlah petugas Polantas, Satpol PP dan petugas LLAJ yang dibutuhkan untuk penanganan masalah kemacetan yang sudah berlarut-larut ini

Kadis Perindagkop UMKM Agam, juga menegaskan akan membantu Pemerintahan Nagari Padanglua dan Tim Revitalisasi Pasar untuk berkoordinasi dengan pihak PT KAI dalam kerja sama utilisasi lahan PT KAI dalam rangka penataan pasa nagari.

Pasa Nagari Padanglua dengan transaksi perdagangan sayur mayur terbesar di Sumatera mempunyai peran sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kabupaten Agam. Diungkapkan juga bahwa penanggulangan kemacetan yang timbul akibat kegiatan dan aktivitas ekonomi di Pasa Nagari Padanglua menjadi perioritas utama Bupati Agam Andri Warman.

Di akhir rapat telah disepakati pelaksanaan Rencana Kerja Task Force (sangat mendesak), Rencana Kerja Jangka Pendek dan melanjutkan Pembuatan Master Plan Pasa Nagari Padanglua.

Kerja Task Force yang akan dilakukan dalam waktu satu bulan itu terdiri atas; relokasi pasar tumpah di lokasi pasar sayur dan melarang keras proses bongkar muat sayur, serta melarang angkot untuk menaikan dan menurunkan penumpang di sepanjang jalan raya didepan pasar.

Sosialisasi dan persiapan akan dilakukan selama satu minggu mulai 23 Mei 2022. Pelaksanaan kegiatan task force ini akan langsung dikawal aparat Polantas, Petugas LLAJ, Satpol PP dan Pengurus Pasa, serta Pemerintahan Nagari Padanglua.

Pengurus Pasa Padanglua akan segera menyiapkan lokasi pemindahan pedagang pasar tumpah dan terminal angkot untuk mendukung program penanggulangan kemacetan ini.

Untuk kelancaran pelaksanaan penertiban pasar tumpah, bongkar muat dan operasi angkot ini, dipasang beberapa spanduk pemberitahuan sebagai bagian dari sosialisasi program task force ini kepada masyarakat. Pemasangan spanduk akan dikoordinir Ketua Pasa Nagari Padanglua, Ade Glowdear.

Menurut rencana program rangka pendek segera disusun oleh Tim Revitalisasi, Pemerintahan Nagari dan Pengurus Pasa Nagari Padanglua dalam penataan pasar sayur yang semakin tumbuh dan berkembang.

Program penataan pasar sayur ini akan dibawa dan didiskusikan dengan pihak PT KAI bersama Dinas Perindagkop UMKM Agam sebagai bagian dari utilisasi lahan PT KAI dan kerja sama satu pintu.

Pada program jangka menengah dan panjang Tim Revitalisasi akan melanjutkan pembuatan Master Plan Pasa Nagari Padanglua yang dapat dijadikan pedoman dan acuan oleh Pemerintahan Nagari Padanglua di masa mendatang.

Di akhir rapat, Camat Banuhampu Susi Karmila yang baru dilantik November 2021 lalu berjanji turut berperan aktif dalam mewujudkan program Pasa Padanglua Bebas Macet ini. Ibu Camat itu juga menyampaikan siap untuk ikut langsung dalam pelaksanaan aksi nyata pada program-program yang diemban oleh Wali Nagari Padanglua dalam memajukan Kecamatan Banuhampu.

Masyarakat dan pengguna jalan raya sungguh sangat berharap agar kemacetan di depan Pasa Padanglua segera berakhir dan tidak lagi membuat stres para pengendara dan para tamu yang ingin berwisata di Agam dan Sumbar umumnya. (***)