Oleh: Zulhendri Chaniago
Anggota DPR RI 2004-2009 dan pengurus DPP Gebu Minang
DARI dulu Sumatera Barat telah banyak melahirkan politisi hebat di tingkat nasional, apakah itu di eksekutif maupun legislatif. Dalam kurun 10 terakhir, salah satu yang politis yang cukup menarik perhatian adalah Taslim Chaniago Dt Tambogo.
Saat jadi anggota Komisi III DPR RI periode 2009-2014, Taslim termasuk sederetan politisi yang kritis dengan kebijakan pemerintah. Kita sering melihat Taslim muncul di media nasional menyampaikan pokok pikirannya, menyampaikan kritikan dan menyalurkan aspirasi yang berkaitan dengan masyarakat kecil dan ummat.
Meski kritis, Taslim punya tatanan etika dan kata yang bagus. Sehingga membuat pihak yang dikritiknya tidak dendam atau marah, karena kritikannya santun dan membangun. Contoh seperti itu politisi yang kita butuhkan, bukan ucapan hardikka atau cacian dalam rapat atau debat.
Terkait dengan keikutsertaan Taslim dalam Pilkada Agam, saya rasa itu sudah sepatutnya. Dengan modal pengalaman dan jaringan cukup di tingkat nasional, sudah saatnya Taslim mengabdikan dirinya di kampung halaman.
Dengan modal yang dia punya, baik sejak di DPRD Sumbar, DPR RI dan organisasi lainnya. Taslim sangat layak untuk memimpin Agam, dan saya yakin dia akan berhasil. Karena Taslim tahu apa yang akan dikerjakan.
Untuk menjadi kepala daerah, tidak saja dibutuhkan sosok yang pintar dan merakyat. Tapi juga butuh sosok yang punya kemampuan dan jaringan untuk melobi pemerintah pusat dan DPR RI, agar kue pembangunan dapat dibawa ke daerah tersebut. Dan Taslim punya kapasitas untuk itu.(analisa)
