Kota Solok, – Diawali dengan pemasangan Tanda Jabatan, Walikota Solok H. Zul Elfian Umar lantik Camat Tanjung Harapan yang baru, dan disertai penandatanganan berita acara Serah Terima Jabatan serta penyerahan buku memori dari Camat lama Feri Agriadi kepada Camat baru Hendrik.
Bersamaan dengan itu juga dilantik Ketua TP-PKK Kecamatan Tanjung Harapan, Ny. Rissy Hendrik, yang dilantik langsung oleh Ketua TP-PKK Kota Solok, Ny. Zulmiyetti Zul Elfian Umar.
Pelantikan yang dilaksanakan pada Senin, 21/08-2023 di Halaman Kantor Camat Tanjung Harapan Kota Solok tersebut dihadiri oleh, Forkopimda Kota Solok, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perlindungan Perempuan dan Anak Kota Solok, Delfianto, Kepala OPD terkait, Camat Lubuk Sikarah, dan Lurah se-Kota Solok.
Saat memberikan sambutannya Walikota Solok, H. Zul Elfian Umar mengucapkan terimakasih atas kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas dari Camat Tanjung Harapan dan Ketua TP PKK Kecamatan yang lama.
” Selamat juga kepada Camat dan Ketua TP PKK Kecamatan Tanjung Harapan yang baru, Semoga diberikan kemudahan oleh Allah SWT dalam mengemban tugas yang diberikan, ” ucap Zul Elfian.
Zul Elfian mengingatkan kepada Camat baru bahwa tugas menjadi Camat bukanlah tugas yang gampang, karena berhubungan langsung dengan masyarakat dan mengelola beberapa kelurahan yang ada dibawahnya.
” Tugas Camat ini membutuhkan waktu, dan pemikiran yang tidak sedikit, tetapi jika dilakukan dengan bersama-sama tentu akan dapat dijalankan dengan baik, ” tutur Zul Elfian.
Walikota yakin Camat yang baru akan bisa berbaur dan membuat masyarakat semakin maju serta bisa mewujudkan pemberdayaan masyarakat.
Setelah itu, Ketua TP-PKK Kota Solok, Ny. Zulmiyetti Zul Elfian Umar mengajak TP-PKK Kecamatan Tanjung Harapan yang baru di bawah kepemimpinan Ny. Rissy Hendrik agar segera nembangun koordinasi dan kolaborasi dengan seluruh pihak yang terkait.
” Semoga Program TP-PKK Kecamatan Tanjung Harapan kedepannya makin sukses di bawah kepemimpinan yang baru, yang nantinya bermuara pada kesejahteraan masyarakat, ” kata Zulmiyetti mengakhiri. (romi)
