Padang – Pertandingan mini soccer antara tiga tim jurnalis justru menjadi petaka bagi Saribulih, pada Sabtu (27/1/2024).
Kejadian berawal dari pemesanan sepatu bola melalui Shopee pada Selasa (23/1/2024) pukul 14.00 wib . Produk diperkirakan sampai tanggal 27-29/1/2024. Melalui chat, penjual bersedia mengirim pada hari itu.
“Sayangnya, penjual baru mengirimkan keesokan harinya. Anehnya perkiraan di Shoope juga bergeser menjadi 28-29 Januari,” ujarnya.
Karena sepatu akan digunakan pada Sabtu (27/1) sore, maka Saribulih coba hubungi kurir Shoope Express. Apalagi dari pemantauan di akun Shoope, produk sudah berada di Shoope Express DC Padang.
“Awalnya melalui chat di google. Namun saya coba hubungi melalui nomor 0821 8434 3406 sebagaimana tertera di map Shoope Express DC Padang. Saya sempat bersitegang dengan pria yang mengaku bernama Nabil sebagai consumer service Express DC Padang. Karena dia mengarahkan saya untuk memindahkan SPinjam ke rekening saya. Dia menyebut sebagai verifikasi, akun harus terhubung ke rekening bank,” ujarnya.
“Saya menegaskan pembayaran dengan SPayLater. Kenapa harus dengan SPinjam. Ternyata dia menyuruh untuk mengosongkan Spinjam dan mentransfer ke rekening saya. Jadi, saya tak keberatan. Lantaran, masuknya juga ke rekening saya. Apalagi dia tegaskan, biaya juga akan dikembalikan,” ujarnya.
Saya terpaksa mengikuti, jika tidak dilanjutkan maka akun Shoope saya akan dibanned permanen, lantaran melakukan pelanggaran.
Malapetaka itu ujarnya saat mentransfer ke virtual accunt (VA) Shopee Indonesia 89608. Dia berfikir, itu memang milik Shoope. “Sampai hari ini saya masih berkesimpulan itu VA Shoope. Karena saya membayar tagihan SPayLater dan SPinjam selalu menggunakan VA,” ujarnya.
“Saya mulai curiga setelah dia minta SPayLater saya harus di nol kan. Di juga meminta dipindahkan sementara ke link jokol.doku com. Katanya milik Vivo sebagai partner shopee dalam cicilan handphone,” ujarnya.
Selain itu, dia juga coba menggiring agar menginstal easy bagi yang belum punya. “Disini saya tegaskan easy bermitra bukan dengan shopee.
“Karena adzan maka saya minta ditutup dulu. Waktu itu, saya manfaatkan menghubungi dan membuat laporan ke shopee. Beberapa kali dia coba hubungi lagi, tapi tak saya tanggapi,” ujarnya.
Selain terjebak mentransfer dari Bank Mandiri melalui VA Shopee Indonesia 89608 dengan total Rp9.770.200, saya juga akan menanggung biaya pinjaman selama 12 bulan sebanyak Rp4.680.255.(**)
