Mahasiswa Mesti Kuasai Teknologi Baru

oleh -1,070 views
oleh
1,070 views
Kuliah Umum Perdana UNP hadiri Rektor ITS, Senin 29/1 (foto: humasunp)

Kuliah Umum Perdana UNP 2018

Padang — Rektor Institut Teknologi Sepuluh Sepuluh November, Surabaya, Prof Ir Joni Hermana, MSc, ES, PhD memberikan kuliah umum perdana mengawali Perkuliahan Semester Januari-Juni 2018 kepada 2000-an mahasiswa Universitas Negeri Padang, Senin 29/1, di Audtorium UNP.

Kuliah umum dengan tema “Strategi dan Peran Mahasiswa dalam Menghadapi Revolosi Industri, Joni Hermana memaparkan mahasiswa Indonesia harus mempersiapkan diri menghadapi sektor manufaktur yang saat ini menuju perubahan besar dalam menghadapi revolusi industri keempat atau Industry 4.0.

Konsekuensinya, pendekatan dan kemampuan baru untuk membangun sistem produksi yang inovatif dan berkelanjutan membutuhkan calon angkatan kerja Indonesia yang giat belajar dan meningkatkan keterampilan memahami penggunaan teknologi internet.

Dalam paparanya Joni Hermana menjelaskan, pada 2019 Indonesia membutuhkan satu juta orang tenaga kerja terampil yang siap pakai di dunia industri, tentu mereka yang mampu memanfaatkan teknologi digital, atau mereka yang menguasai Big Data yang diserap di dunia kerja.

Adapun yang telah memasuki era Industry 4.0, di antaranya industri semen, petrokimia, otomotif, serta makanan dan minuman, sementara di industri otomotif, dalam proses produksinya sudah menggunakan sistem robotic.

Bahkan Rektor ITS ini mengungkapkan mahasiswa zaman now berperan penting dalam membangun negeri, “Mahasiswa dituntut untuk terbuka akan wawasan global serta memiliki kecakapan keprofesian dan sosial,” ujar Guru Besar Teknik Lingkungan ITS ini kepada 2000-an mahasiswa yang memadati Audtorium UNP itu.

Pada kesempatan itu, Joni Hermana yang menjadi orang nomor satu di civitas akademika ITS hingga 2019 itu juga memberikan motivasi kepada para mahasiswa UNP untuk menggiatkan diri agar memiliki wawasan tentang teknologi terbaru.

Dipenghujung paparannya, Prof Joni Hermana juga mengaitkan keilmuan dengan ke-Islaman, bahkan ia melansir ucapan sahabat Nabi Muhammad SAW yakni Ali Bin Abi Thalib, barang siapa bersandar pada harta, ia akan miskin, barang siapa bersandar pada harga diri, ia akan hina, barang siapa bersandar pada akalnya , ia akan tersesat.

“Namun, barang siapa bersandar pada Allah SWT, sesungguhnya, ia tak akan pernah miskin, hina dan sesat,”ujarnya.

Sebelumnya Rektor UNP, Prof Ganefri, PhD dalam sambutanya juga mengajak para mahasiswa yang hadir untuk memiliki wawasan tentang teknologi terbaru, di mana sebelumnya telah dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara UNP dan ITS.

Dikatakan Rektor UNP, pihaknya selalu mencoba menggali potensi di antaranya melalui kuliah umum yang menghadirkan Rektor ITS itu.

Rektor UNP Prof Ganefri serahkan plakat kepada Rektor ITS Surabaya usai kuliah umum perdana UNP 2018. (foto: humasunp)

Sesi tanya jawab, juga diberikan kesempatan kepada peserta yang hadir, mengakhiri kuliah umum bersama Prof Joni Hermana ini penyerahan cenderamata oleh Rektor UNP, Prof Ganefri, PhD yang didampingi Wakil Rektor 3 dan 4, Prof Ardipal dan Prof Syahrial Bakhtiar (rilis: humasunp)