Oleh: Yudha Okprianda, Cheria Hafizah Putri, dan Muhammad Hafizd
Mahasiswa KKN PPM UNAND
GLOBAL warming atau pemanasan global adalah suatu kondisi naiknya suhu permukaan bumi karena efek rumah kaca yang disebabkan oleh gas rumah kaca. Efek rumah kaca di atmosfer terjadi karena adanya gas yang menyerap dan memancarkan sinar inframerah gas tersebut disebut dengan gas rumah kaca
Gas-gas rumah kaca menyerap radiasi panas inframerah yang dipantulkan oleh permukaan bumi, panas akibat penyerapan radiasi matahari oleh atmosfer itu sendiri dan panas yang diserap oleh awan.
Penyerapan itu menyebabkan atmosfer dekat permukaan bumi menghangat sehingga atmosfer memancarkan radiasi panas inframerah ke segala penjuru, termasuk ke bawah permukaan bumi. Oleh karena itu, jika siklus itu berlangsung cepat maka penghangatan atau pemanasan bumi juga akan menjadi semakin cepat.
Secara tidak langsung manusia ikut andil dalam pemanasan global. Gas rumah kaca yang disinyalir sebagai penyebab terjadinya global warming sebagian besar dihasilkan dari aktivitas manusia, misalnya membuang sampah sembarangan, melakukan penebangan, serta pembakaran hutan, menggunakan alat elektronik yang mengandung CFC seperti AC dan freezer, serta pembakaran bahan bakar fosil dari kendaraaan bermotor dan banyak kegiatan lain yang dapat menyebabkan pemanasan global.
Pemanasan global menyebabkan berbagai peristiwa seperti mencairnya es di kutub, terganggunya ekosistem, peningkatan permukaan air laut, perubahan iklim dan kenaikan suhu permukaan bumi.
Pemanasan global akan diikuti adanya peristiwa perubahan iklim yang mengubah iklim di bumi menjadi panas. Karakteristik utama dari perubahan iklim ini ditandai dengan meningkatnya temperatur rata-rata bumi secara global, melelehnya gletser-gletser, dan gunung es di kutub utara.
Untuk itu, perlulah dilakukan pencegahan pemanasan global sejak dini. Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Nagari Baringin Universitas Andalas melakukan suatu bentuk pengabdian terhadap masyarakat yang mana sasarannya adalah pelajar dan masyarakat setempat. Para mahasiswa melakukan kegiatan pemasangan poster bahaya pemanasan global yang bertujuan untuk mengedukasi betapa bahayanya pemanasan global.
Hal ini dilakukan dengan alasan kesadaran atas perlunya untuk menjaga dan merawat lingkungan sekitar yang masih kurang digencarkan kepada para pelajar, sehingga Mahasiswa KKN-PPM Universitas Andalas bergerak untuk mengenalkan isu efek pemanasan global kepada para pelajar agar dapat mengenal terlebih dahulu dan mengerti apa itu pemanasan global.
Pemasangan Poster Global Warming
Pemasangan poster pemanasan global dengan judul Stop Global Warming sebagai seruan untuk menghentikan kegiatan pemanasan global yang dapat merusak kehidupan di bumi, poster ini dipasang di Kantor Wali Nagari Baringin dan beberapa titik sekolah, seperti SMAN 1 Batusangkar, SDN 17 Baringin, dan SMPN 1 Batusangkar
Adanya pengenalan isu pemanasan global dan cara pencegahannya kepada para pelajar melalui poster, diharapkan para pelajar dapat lebih mengenal dan juga sadar kepada lingkungan sekitar yang memang harus dijaga kebersihan dan kelestariannya. ujar Yudha Okprianda, mahasiswa KKN-PPM Nagari Baringin Universitas Andalas tahun 2022. informasi yang menarik dan informatif, semoga dapat menarik minat siswa dalam memahami global warming kata salh satu guru di SMPN 1 Batuasangkar.
Pemasangan poster selain untuk meningkatkan wawasan masyarakat dan siswa namun juga untuk meningkatkan litersai di Indonesia. Diharapkan dengan adanya adanya infomasi ini diharapkan dapat meningkatkan minat membaca masyarakat terutama pelajar di Indonesia. Karna informasi yang disajikan delam bentuk yang lebih menarik dan bewarna juga diharapkan dapat memicu minat tersebut.(analisa)
