Pasaman Barat, —Sepanjang 2020, dari data kecelakaan lalulintas (Lakalantas) di wilayah hukum Polres Pasaman Barat turun, Allhamdulillah dan bravo buat jajaran Satlantas Polres Pasbar.
“Sepanjang 2020, korban Lakalantas meninggal dunia 65 orang. Dan dari rekap data pelanggaran lalu lintas ternyata dominasi oleh usia produktif sepeda motor, yakni 75 persen,”ujar Kapolres Pasaman Barat, Sumatera Barat. AKBP Sugeng Hariyadi SIK melalui Kasat Lantas Polres Pasaman Barat Iptu Indra Kusuma SH, Selasa 29/12 kepada wartawan di Pasbar.
Terbanyak pelanggaran terkait sepeda motor antara lain tidak pakai helm, tidak pakai lampu, bergonceng tiga dan kebut-kebutan,
“Selanjutnya penyelesaian perkara secara kekeluargaan oleh korban, berkas sudah lengkap (P21) sebanyak 7 kasus (dalam proses 18 kasus) surat pemberhentian penyidikan 42 kasus, ” ujar Indra KS.
Polres Pasaman Barat melalui Satlantas Polres Pasaman Barat mencatat angka kasus Lakalantas selama tahun 2020 mengalami penurunan.
“Kasus Lakalantas di Kabupaten Pasaman Barat 2020 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, untuk tahun 2019 total yakni 284 kasus sedangkan tahun 2020 yakni 233 kasus, “ujarnya.
Indra KS melalui media juga mengajak pengguna jalan yang mengalami kecalakaan lalu lintas segera melaporkan ke pihak kepolisian.
“Jangan takut, karena gunanya untuk mendapatkan asuransi kecalakaan, ” ujar Indra. (joni)
