Menurutnya, meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UMKM serta pembenahan pasar tradisional adalah langkah tepat untuk meningkatkan PAD.
“Peningkatan PAD sebaiknya tidak membebani masyarakat dengan pajak berlebih. Sebaliknya, pemerintah perlu meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan UMKM dan pembenahan pasar. Dengan demikian, ekonomi tumbuh dari bawah dan PAD pun bertambah,” ujar Maigus.
Strategi lain yang mereka tawarkan adalah memperkuat kolaborasi dengan berbagai sektor ekonomi untuk meningkatkan PAD.
Misalnya, kerja sama dengan sektor pariwisata yang melibatkan komunitas lokal dan pengusaha untuk mempromosikan potensi wisata.
Langkah ini diharapkan mampu menarik lebih banyak wisatawan, baik domestik maupun internasional, yang pada akhirnya dapat mendorong peningkatan PAD melalui pajak dari sektor pariwisata dan hotel.“Kota Padang memiliki banyak objek wisata yang belum dikelola dengan maksimal. Dengan kolaborasi antar sektor, pariwisata bisa menjadi sumber PAD yang potensial,” ungkap Fadly.
Di akhir sesi debat, Fadly Amran dan Maigus Nasir menyampaikan harapan mereka untuk membangun Kota Padang yang mandiri dan berdaya saing tinggi.
Dengan fokus pada peningkatan PAD melalui keterbukaan investasi, pemberdayaan UMKM, dan pembangunan yang inklusif, pasangan ini berkomitmen untuk mengangkat kejayaan Kota Padang di masa depan. (***)
Editor : Redaksi