Hari Pencoblosan Pilkada Mendekat, Serangan Isu Lama Meningkat

Ahli hukum pidana dari Fakultas Hukum UNAND, Prof. Dr. Elwi Danil, SH, MH,. (Foto: Ist)
Ahli hukum pidana dari Fakultas Hukum UNAND, Prof. Dr. Elwi Danil, SH, MH,. (Foto: Ist)

Menurut Prof. Elwi, konsekuensi atas tindakan tersebut dapat menjadi serius.

"Jika ada pihak yang merasa nama baiknya dirugikan, seperti Maigus Nasir, maka langkah hukum dapat diambil terhadap siapa saja yang menyebarkan informasi ini, baik melalui media sosial seperti Facebook, TikTok, Instagram, atau lainnya," ungkapnya.

Menanggapi isu yang terus dihembuskan, Maigus Nasir menyatakan keprihatinannya.

"Awalnya saya menganggap ini bagian biasa dari tahun politik. Namun, semakin mendekati hari pencoblosan, isu ini semakin liar, terutama setelah hasil survei menunjukkan elektabilitas kami tertinggi," ujarnya.

Maigus menegaskan bahwa sebagai warga negara yang memahami hukum, ia siap mengambil langkah-langkah yang diperlukan jika hak dan martabatnya terus dilanggar.

"Saya telah mengumpulkan semua bukti. Jika diperlukan, saya akan melaporkan ini ke pihak berwajib, baik di tingkat Polres maupun Polda Sumbar," tegasnya.

Dengan tingginya dinamika politik menjelang Pilkada, publik diharapkan tetap fokus pada program dan visi kandidat, bukan pada isu-isu lama yang tidak relevan.

Kampanye yang sehat dan positif dapat meningkatkan kualitas demokrasi serta kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilihan. (***)

Editor : Redaksi
Banner Selamat Sekretaris NasdemBanner alex indra lukman
Bagikan

Berita Terkait
Terkini