Dalam kesempatan yang sama, Syaiful Amri mengungkapkan data terbaru terkait Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
Tercatat, sebanyak 348 pemilih pindah masuk tersebar di 111 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 29 Nagari.
Sebaliknya, sebanyak 272 pemilih pindah keluar, yang tersebar di 128 TPS di 36 Nagari.
Data ini, menurutnya, akan terus diperbarui dan disosialisasikan kepada masyarakat.
Menambahkan penjelasan tersebut, Novia Syahfitri selaku Divisi Sosialisasi, Parmas, dan SDM menegaskan bahwa KPU Solok Selatan selalu melibatkan media massa dalam setiap tahapan Pilkada.
“Kami mengundang media sebagai perpanjangan tangan untuk menyampaikan informasi yang dapat mengedukasi dan meningkatkan partisipasi masyarakat,” tegas Novia.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menjadi pemilih yang bijak.“Mulai sekarang, jadilah pemilih yang cerdas dan pastikan suara Anda tidak dipengaruhi oleh pihak lain atau diukur dengan nilai uang,” pungkasnya.
Acara tersebut turut dihadiri oleh berbagai pejabat penting, seperti Divisi Hukum dan Pengawasan Syaiful Amri, Divisi Sosialisasi, Parmas, dan SDM Novia Syahfitri, serta Kasubag Hukum dan SDM Linda Susanti.
Seluruh media massa di Solok Selatan pun hadir, siap untuk menjalankan peran mereka dalam menyukseskan Pilkada Serentak Nasional 2024. (***)
Editor : Redaksi
